Menu

Turkiye Memanggil Duta Besar Denmark Setelah Protes Pembakaran Al-Quran di Luar Kedutaannya

Amastya 29 Jan 2023, 12:22
Turkiye memanggil Duta Besar Swedia soal pembakaran Al-Quran oleh Rasmus Paludan di luar kedutaannya /Reuters
Turkiye memanggil Duta Besar Swedia soal pembakaran Al-Quran oleh Rasmus Paludan di luar kedutaannya /Reuters

Namun, keanggotaan tersebut membutuhkan persetujuan dari semua anggota NATO, termasuk Ankara, yang telah mengindikasikan bahwa mereka akan memblokir tawaran Swedia sebagian setelah aksi Paludan di Stockholm pekan lalu.

Protes di Swedia juga menyebabkan protes balasan di Istanbul di mana setidaknya 200 orang berkumpul di luar konsulat Swedia di kota itu dan membakar bendera Swedia sebagai tanggapan atas pembakaran Alquran oleh Paludan.

Dalam sebuah pernyataan, Kementerian Luar Negeri Turki menyebut politisi Denmark itu sebagai ‘penipu Islamofobia’ dan mengatakan, "Menunjukkan toleransi terhadap tindakan keji yang menyinggung sensitivitas jutaan orang yang tinggal di Eropa mengancam praktik koeksistensi damai dan memprovokasi serangan rasis, xenophobia, dan anti-Muslim," lapor Al Jazeera.

Selain itu, menurut Anadolu Agency yang dikelola pemerintah Ankara, duta besar Denmark dipanggil ke kementerian luar negeri Turki di mana para pejabat mengutuk keras izin yang diberikan untuk tindakan provokatif ini yang jelas merupakan kejahatan kebencian.

Laporan media juga mengatakan bahwa duta besar juga diberitahu bahwa sikap Denmark tidak dapat diterima, karena Turkiye mengharapkan izin itu dicabut.

Menurut laporan Associated Press, Paludan terlihat dengan helm pelindung dan dikelilingi oleh polisi anti huru hara selama protes baru-baru ini di Kopenhagen yang disiarkan langsung di Facebook dan mengatakan, "Masjid ini tidak memiliki tempat di Denmark".

Halaman: 123Lihat Semua