Menu

Profil Kades Sabaruddin yang Wafat Saat Kumandangkan Takbir Idul Adha

Rizka 29 Jun 2023, 23:41
Sabaruddin Ritonga
Sabaruddin Ritonga

RIAU24.COM Sabaruddin Ritonga (58), Kepala Desa Sei Piring, Kecamatan Pulau Rakyat Kabupaten Asahan, Sumatera Utara (Sumut) meninggal dunia saat ia bertugas sebagai pengumandang takbir Idul Adha.

Pria ini dikenal sebagai sosok pemimpin yang ramah dan mudah bergaul.

Kepergiannya menghadap Ilahi secara tiba-tiba pada saat mengumandangkan takbir sesaat sebelum dimulainya salat Idul Adha pada Kamis (29/6) membuat banyak warga terkejut sekaligus tak percaya.

"Sepanjang saya bergaul sama beliau ini, dia orangnya ramah. Kalau yang paling diingat dia memanggil siapapun dengan sebutan teman. Sama kepala dinas, pun dia manggil teman kadis, jarang itu (panggil) Pak," kata Kepala Bidang Pemerintahan Desa di Dinas Pemerintahan Desa (PMD) Kabupaten Asahan, Rahmad Aris Munandar seperti dilansir dari detik.com.

Aris mengatakan, Sabaruddin menjabat sebagai Kepala Desa Perkebunan Sei Piring periode 2020-2026. Sebelumnya almarhum satu periode menjabat di desa Pulau Rakyat Tua di Kecamatan Pulau rakyat.

"Dia sebelumnya kades di Pulau Rakyat tua, terus main lagi kalah. Selang satu periode kalah dia main lagi coba di desa Perkebunan Sei Piring menang pula di sana. Padahal dia bukan orang desa situ tapi bisa dia menang," kata Aris.

Sabaruddin Ritonga, kades di Asahan yang meninggal dunia saat kumandangkan takbir Idul Adha. (Foto: Istimewa)

Sabaruddin, tutup usia 58 tahun. Banyak orang yang terkejut sekaligus iri dengan jalan kepulangannya menghadap Sang Pencipta.

"Itu lah, enggak sangka juga kan. Pas lagi takbiran sebelum salat dia katanya tiba-tiba sesak terus meninggal. Orangnya memang religius. Kalau yang paling diingat sama beliau ini memanggil semua orang dengan teman," kata Aris.

Diketahui, Sabaruddin Ritonga (58), Kepala Desa Sei Piring, Kecamatan Pulau Rakyat, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara (Sumut) meninggal dunia saat ia bertugas mengumandangkan takbir Idul Adha.

Peristiwa itu terjadi beberapa menit sebelum para jemaah menggelar salat Idul Adha di tanah lapang halaman Masjid Baiturahman, pada Kamis (29/6) pagi.

"Sebelum salat Idul Adha dimulai itu kan ada petugas yang mengumandangkan takbir. Kebetulan almarhum ini lah yang pegang mic sama satu orang lagi. Dia duduk di saf baris depan. Jemaah pun sudah ramai mulai berdatangan, itu beberapa menit saja sebelum mulai salat," kata Paimin.

Ketika suara takbir dikumandangkan Sabaruddin, awalnya terdengar normal dan biasa saja. Namun di ujung lafaz takbir yang dia bawakan itu, suaranya semakin melemah hingga tidak terdengar. Rupanya sang kades roboh tak sadarkan diri dan meninggal dunia.

Almarhun Sabaruddin Ritonga telah dimakamkan selepas zuhur sekitar pukul 14.00 WIB di hari itu juga di taman pemakaman umum desa Pulau Rakyat Tua.