Menu

Anies: Sering Pendidikan Dipandang sebagai Program, Dimonopoli Pemerintah

Zuratul 29 Jul 2023, 14:10
Anies: Sering Pendidikan Dipandang sebagai Program, Dimonopoli Pemerintah. (Twitter/Foto)
Anies: Sering Pendidikan Dipandang sebagai Program, Dimonopoli Pemerintah. (Twitter/Foto)

RIAU24.COM - Bakal capres Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan mengatakan pendidikan sering kali dimonopoli oleh pemerintah. Sementara pegiat pendidikan, menurut Anies, sering tak diikutsertakan oleh pemerintah.

Hal itu disampaikan Anies dalam acara Belajaraya 2023 di Pos Bloc, Jakarta Pusat, Sabtu (29/7/2023). Anies menilai pendidikan hanya dijadikan sebagai program, bukan gerakan.

"Sering sekali pendidikan dipandang sebagai program, lalu dimonopoli oleh pemegang kewenangan. Siapa pegang kewenangan? Pemerintah wujudnya dinas, wujudnya kepala sekolah, lalu dianggap itu adalah wilayahnya pemerintah saja," kata Anies.

Mantan Mendikbud itu menuturkan jika pendidikan sebagai gerakan, maka semua pihak dapat terlibat dalam kemajuan pendidikan.

Selain itu, menurutnya, pemerintah juga memberikan kesempatan bagi siapapun untuk ikut terlibat dalam pendidikan.

"Sementara kalau pendidikan sebagai gerakan, maka tanggung jawab untuk terlibat di dalam pendidikan itu dimiliki oleh semua, dan pemerintah itu memberikan ruang kepada siapapun yang terlibat dalam kegiatan pendidikan untuk terlibat," jelasnya.

Halaman: 12Lihat Semua