Menu

TPN Tegaskan Jokowi Ada di Belakang Ganjar-Mahfud Md

Zuratul 4 Jan 2024, 11:28
TPN Tegaskan Jokowi Ada di Belakang Ganjar-Mahfud Md. (X/Foto)
TPN Tegaskan Jokowi Ada di Belakang Ganjar-Mahfud Md. (X/Foto)

RIAU24.COM -Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo dan Mahfud MD tak mempermasalahkan soal kunjungan kerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) di sejumlah wilayah Jawa Tengah. 

Sebelumnya calon presiden (capres) nomor urut 03, Ganjar Pranowo berkeliling selama sepekan di provinsi tersebut dalam rangka kampanye Pilpres. 

Untuk diketahui, Presiden Jokowi, Selasa-Rabu (2-3/1/2024), sedang berada di wilayah Banyumas, Jawa Tengah. 

Ia memiliki sejumlah agenda, salah satunya adalah meresmikan sejumlah proyek. 

"Nggak lah (membuntuti kampanye Ganjar). Menurut saya, Pak Jokowi memang sayang Mas Ganjar, sayang memang," kata Wakil Ketua TPN Ganjar-Mahfud, Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi di Kantor TPN Ganjar-Mahfud, Jakarta, Rabu (3/1/2024). 

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (Sekjen PDIP) Hasto Kristiyanto mengaku yakin dengan dukungan Presiden Jokowi kepada Ganjar Pranowo.

Hal tersebut terbukti ketika gagasan Ganjar terkait KTP Sakti sejalan dengan instruksi Jokowi soal penggunaan KTP untuk mendapatkan pupuk bersubsidi. 

Sakti sendiri adalah singkatan dari Satu Kartu Terpadu Indonesia. 

Nantinya, KTP Sakti akan mengintegrasikan sejumlah program Presiden Joko Widodo (Jokowi), seperti Kartu Indonesia Sehat, Kartu Indonesia Pintar, dan bantuan sosial kepada warga penerima manfaat. 

"Pak Jokowi membantu Pak Ganjar, Pak Jokowi di belakang Pak Ganjar," kata Hasto di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Jumat (15/12/2023). 

Keyakinannya terhadap dukungan Jokowi kepada Ganjar juga terlihat dari sejumlah kunjungan kerjanya. 

Ketika Ganjar ke Papua dan Nusa Tenggara Timur (NTT), Jokowi beberapa hari kemudian juga melakukan kunjungan ke dua provinsi tersebut. 

"Itu kan artinya rakyat melihat Pak Jokowi di belakang Pak Ganjar. Maka hal-hal yang baik dari Pak Jokowi disempurnakan, diperbaiki, dinaikkan daya kegunaannya bagi kepentingan rakyat," ujar Hasto. 

"Apa yang disampaikan oleh Pak Ganjar tentang KTP Sakti, ternyata senapas dengan apa yang disampaikan oleh Pak Jokowi," katanya.

(***)