Menu

Abaikan Seruan Hajar Teheran, Amerika AS Ogah Perang Melawan Iran

Riko 30 Jan 2024, 19:40
John Kirby (net)
John Kirby (net)

RIAU24.COM - Amerika Serikat (AS) menegaskan tidak ingin berperang melawan Iran setelah tiga tentara Washington tewas di Yordania akibat serangan drone kelompok milisi pro-Teheran. 

"Kami tidak melakukan perang dengan Iran atau meningkatkan ketegangan di kawasan," kata juru bicara Dewan Keamanan Nasional Gedung Putih John Kirby dalam wawancaranya dengan NBC, mengutip Sindonews. Selasa (30/1/2024).

 "Meskipun serangan terus terjadi, kami sedang menjajaki opsi yang tersedia," lanjut Kirby. Pernyataan Kirby itu merupakan penolakan pemerintah Joe Biden terkait desakan para senator agar militer Amerika menyerang Iran

Presiden Biden dan para pejabat AS mengonfirmasi bahwa tiga anggota militer AS tewas, dan setidaknya 34 lainnya lainnya terluka dalam serangan drone kelompok milisi pro-Iran terhadap pangkalan AS di timur laut Yordania dekat perbatasan Suriah.

 Kelompok Perlawanan Islam di Irak, sebuah kelompok payung bagi milisi Islam Syiah, telah mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut. Mereka tidak gentar dengan ancaman respons dari Amerika

Serangan rudal dan drone terus-menerus menargetkan pasukan AS di Timur Tengah, terutama di Irak dan Suriah, sejak Oktober 2023. Itu dimulai setelah perang Israel-Hamas pecah di Gaza. “Kami mengalami hari yang berat tadi malam di Timur Tengah. Kami kehilangan tiga jiwa pemberani dalam serangan di salah satu pangkalan kami,” kata Biden pada hari Senin. "Dan kami akan meresponsnya," lanjut dia. 

Halaman: Lihat Semua