Menu

Keyakinian PDIP Soal Kepindahan Jokowi ke Golkar

Azhar 11 Mar 2024, 19:34
Presiden RI Joko Widodo dan Ketum Golkar Airlangga Hartarto. Sumber: Internet
Presiden RI Joko Widodo dan Ketum Golkar Airlangga Hartarto. Sumber: Internet

RIAU24.COM - Politikus PDIP Andreas Pareira meyakini jika Presiden RI Joko Widodo bakal memiliki partai baru.

Partai baru itu adalah Golkar dikutip dari inilah.com, Senin 11 Maret 2024.

Dia pun mengaku tidak terkejut dengan ucapan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto yang mengakui jika partainya memiliki kedekatan dengan Jokowi.

Ia juga menyebut Jokowi akan menunggangi Golkar sebagai perpanjangan tangan, serta untuk cawe-cawe di pemerintahan selanjutnya.

"Meskipun putaran pileg atau pilpres ini belum selesai Jokowi secara gesit dan tangkas sudah mempersiapkan series cawe-cawe putaran berikut untuk memanfaatkan instrumen politik mana yang bisa ditunggangi untuk tetap berkuasa, paling tidak pengaruhi kekuasaan pascapilpres atau pileg dan masa transisi kekuasaan ke depan," sebutnya.

Dia menuturkan Jokowi adalah seorang ahli dalam hal cawe-cawe.

Salah satunya soal manuver politik yang sudah berlangsung sejak lama.

Semua diawali ketika berembus kabar soal perpanjangan masa jabatan presiden. Beruntung usaha itu gagal.

"Kalau sebelum pileg atau pilpres kita sudah melihat drama series cawe-cawe, dimulai dari upaya jabatan 3 periode, menambah masa jabatan 2-3 tahun, namun kedua upaya ini tidak berhasil," ujarnya.