Menu

Israel Lakukan Pembunuhan di Iran Menggunakan Pelacakan Telepon

Amastya 17 Jun 2025, 13:04
Sistem pertahanan udara Israel diaktifkan untuk mencegat rudal Iran di atas kota Tel Aviv, Israel, di tengah rentetan serangan roket Iran pada 15 Juni 2025 /AFP
Sistem pertahanan udara Israel diaktifkan untuk mencegat rudal Iran di atas kota Tel Aviv, Israel, di tengah rentetan serangan roket Iran pada 15 Juni 2025 /AFP

Meskipun ada seruan internasional untuk menahan diri dan meredakan ketegangan, saling serang dengan rudal dan pesawat nirawak terus berlanjut hingga malam keempat.

Pada Senin malam (16 Juni), Iran melancarkan gelombang baru serangan pesawat tak berawak dan rudal yang menargetkan Tel Aviv dan Haifa, dua kota besar Israel, media pemerintah Iran melaporkan.

Militer Israel pada hari Senin (16 Juni) menyerang kantor pusat televisi pemerintah Iran di Teheran utara saat siaran langsungnya. Mereka sebelumnya telah mengeluarkan peringatan evakuasi untuk wilayah tersebut.

Iran mengatakan sedikitnya 224 orang tewas dan lebih dari 1.200 orang terluka akibat serangan Israel.

Kantor perdana menteri Israel melaporkan bahwa 24 orang tewas sementara 300 orang terluka akibat serangan rudal dan pesawat nirawak Iran.

Setelah serangan itu, Israel mengatakan serangan itu mengenai pusat komando cabang ekspedisi Garda Revolusi Iran, Pasukan Quds, yang mengoordinasikan dukungan bagi pasukan proksi di seluruh kawasan.

Halaman: 123Lihat Semua