Fadli Zon Bilang Begini ke DPR soal Polemik Penulisan Ulang Sejarah RI yang Ditolak Banyak Pihak
RIAU24.COM -Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) memanggil Menteri Kebudayaan (Menbud) Fadli Zon pada Rabu, 2 Juni 2025.
Legislator Senayan meminta klarifikasi Fadli atas berbagai kekisruhan yang terjadi belakangan ini, termasuk soal penulisan ulang sejarah.
Salah satunya adalah pernyataan Fadli tentang pemerkosaan massal pada kerusuhan Mei 1998 hanya rumor.
Dalam rapat bersama Komisi X DPR di Gedung Nusantara 1 kompleks parlemen, Senayan, Jakarta Pusat itu, Fadli mengatakan tujuan penulisan ulang sejarah adalah untuk memperbarui narasi sejarah yang belum pernah tersampaikan dan menghadirkan narasi positif sebagai upaya pemersatu bangsa di tengah perbedaan.
“Jadi tone-nya kita positif juga, mengembangkan termasuk pencapaian di dunia internasional yang luar biasa dengan konferensi Asia Afrika, gerakan nonblok, dan lain-lain gitu ya. Kita berharap sejarah ini sebagai pemersatu bangsa kita dari berbagai masing-masing perbedaan,” kata Fadli.
Fadli mengatakan penulisan sejarah oleh Kementerian Kebudayaan bertujuan menuliskan kembali narasi sejarah yang belum lengkap agar generasi berikutnya bisa lebih mengenal sejarah dari perspektif Indonesia.