Menu

Gibran ke Papua? Rocky Gerung Bongkar Tugas Berat dari Prabowo

Zuratul 11 Jul 2025, 09:26
Pengamat Politik Indonesia Sekaligus Filsuf Rocky Gerung. (Tangkapan layar)
Pengamat Politik Indonesia Sekaligus Filsuf Rocky Gerung. (Tangkapan layar)

Namun di sisi lain, ia menyoroti dimensi moral dan sejarah dari penugasan ini. Ini bukan semata strategi Prabowo, tapi juga konsekuensi dari praktik politik dinasti yang selama ini dibangun oleh Presiden Jokowi.

“Sekarang publik menagih. Kalau dulu semua bisa dibungkam karena Jokowi masih punya kuasa, sekarang ingatan kolektif publik sedang pulih. Publik tidak akan diam kalau merasa dipermainkan,” pungkasnya.

Sebelumnya, Wapres Gibran Rakabuming Raka mendapat mandat untuk mengurusi percepatan pembangunan Papua. Mandat itu ternyata bukan tugas khusus dari Presiden Prabowo Subianto, melainkan berdasarkan Undang-undang Otonomi Khusus (UU Otsus).

Awalnya kabar Gibran mendapat tugas khusus dari Prabowo untuk mengurusi Papua itu diungkap Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan, Yusril Ihza Mahendra. Ia menyebut pemerintah saat ini tengah mendiskusikan terkait percepatan pembangunan Papua dan Prabowo akan memberikan tugas itu ke Gibran.

"Dan concern pemerintah dalam menangani papua ini dalam beberapa hari terakhir ini sedang mendiskusikan untuk memberikan suatu penugasan dari presiden kepada wakil presiden untuk percepatan pembangunan Papua," kata Yusril dalam acara Launching Laporan Tahunan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia Republik Indonesia 2024, dilihat di YouTube Komnas HAM, Selasa (8/7/2025).

"Saya kira ini pertama kali presiden akan memberikan penugasan kepada wapres untuk penanganan masalah Papua ini, karena memang sampai hari ini belum ada penugasan khusus dari presiden, dan biasanya itu dengan keppres," lanjut Yusril.

Halaman: 456Lihat Semua