Lebih dari 2.000 Ulama Iran Serukan Pembunuhan Presiden AS, Berikut Alasannya
Qasem Soleimani, perwira militer Iran dan Donald Trump /Reuters
"Kami ingin melenyapkan Khamenei, tetapi tidak ada peluang operasional," tambahnya.
Ketika ditanya apakah Israel meminta izin Amerika untuk rencana pembunuhan Khamenei, menteri pertahanan tersebut mengatakan Israel tidak membutuhkan izin untuk hal-hal seperti ini.
Baca juga: Miliarder Taipan Media, Jimmy Lai Dinyatakan Bersalah Karena Berkolusi dengan Kekuatan Asing
Katz mengklaim bahwa karena pembunuhannya sudah di depan mata, Pemimpin Tertinggi Iran telah bersembunyi hingga ke kedalaman yang sangat dalam, yang menyulitkan tentara Israel untuk menemukannya.
Ia juga mengklaim bahwa Khamenei memutuskan semua kontak dengan para jenderalnya selama perang 12 tahun.
Namun, Khamenei merilis beberapa pesan video selama perang, dan tidak ada bukti yang dapat mengonfirmasi bahwa ia telah memutus kontak tersebut.
(***)