"Saya ingin berterima kasih kepada pelatih (Kluivert) atas kepercayaan yang besar kepada saya dan memberikan saya kesempatan debut untuk timnas pada bulan Maret melawan Bahrain. Kepercayaan dan cara kerja selama beberapa bulan terakhir dengan seluruh staf ini sangat menyenangkan."

"Sayangnya, seperti yang saya katakan sebelumnya: saat ini "Mimpi tetaplah Mimpi". Kami akan terus bekerja keras, menatap masa depan, dan menunjukkan semangat serta keyakinan kami untuk masa depan.

Itulah cara untuk mencapai sesuatu."

"Setelah semua reaksi terhadap Bapak Thohir, saya dapat mengatakan dari pengalaman saya sendiri bahwa Bapak Thohir dan timnya selalu menciptakan kondisi terbaik bagi kami sebagai tim agar dapat memberikan performa terbaik untuk Timnas. Itulah yang kita semua inginkan: situasi terbaik untuk tim nasional dan seluruh negeri."

"Sebagai penutup pesan ini, saya ingin menyampaikan: Mohon terus dukung Timnas dan Bapak Thohir bersama-sama sebagai satu kesatuan, seperti yang selalu Anda lakukan. Dukungan positif selalu memberi kami begitu banyak energi dan keyakinan," ujar pemain Lommel tersebut.

Erick telah buka suara melalui media sosial mengenai pemecatan Kluivert alih-alih menggelar jumpa pers seperti saat memecat STY dulu.