Menu

Hamas Sebut Israel Mencuri Organ dari Mayat Warga Palestina, dan Ini Bukan Pertama Kalinya

Amastya 2 Nov 2025, 14:10
Gambar representatif /AFP
Gambar representatif /AFP

RIAU24.COM - Kelompok militan Palestina, Hamas, menuduh Israel melakukan pencurian organ setelah pertukaran sandera-tahanan berdasarkan perjanjian gencatan senjata.

Pejabat Kementerian Kesehatan di Gaza mengatakan pada hari Sabtu (1 November) bahwa beberapa jenazah yang diterima Israel selama perjanjian damai di bawah Donald Trump telah dikosongkan dan diisi dengan kapas.

Kementerian tersebut menyatakan, "kementerian tidak memiliki alat untuk membuktikan pencurian organ tubuh para martir oleh pendudukan."

Tuduhan terhadap Israel ini bukan pertama kalinya.

Pada 17 Oktober, direktur kantor media pemerintah Gaza, Dr. Ismail al-Thawabta, menuduh Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mencuri organ dari jenazah warga Palestina dan menyerukan penyelidikan internasional segera untuk meminta pertanggungjawaban Israel atas pelanggaran serius terhadap jenazah para martir dan pencurian organ mereka.

Pada November 2023, Euro-Med Human Rights Monitor melacak penyitaan puluhan jenazah oleh IDF dari kompleks medis al-Shifa.

Halaman: 12Lihat Semua