Dari Daftar Hitam ke Gedung Putih: Trump Menjamu Presiden Suriah Ahmed al-Sharaa untuk Berunding
Masa lalu Sharaa sebagai jihadis telah menimbulkan kontroversi di beberapa kalangan, tetapi keputusan Departemen Luar Negeri pada hari Jumat untuk menghapus Sharaa dari daftar hitam sudah diduga secara luas.
Juru bicara Departemen Luar Negeri Tommy Pigott mengatakan pemerintah Sharaa telah memenuhi tuntutan AS untuk berupaya menemukan warga Amerika yang hilang dan memusnahkan senjata kimia yang tersisa.
Kunjungan Sharaa dilakukan beberapa minggu setelah ia menjadi presiden Suriah pertama dalam beberapa dekade yang berpidato di Majelis Umum PBB di New York.
Pekan lalu, Washington memimpin pemungutan suara Dewan Keamanan untuk mencabut sanksi PBB terhadapnya.
Presiden Suriah juga telah melakukan pendekatan diplomatik kepada para pesaing Washington.
Ia bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin pada bulan Oktober, pertemuan pertama mereka sejak lengsernya Assad, sekutu penting Kremlin.