Klaim Laporan: Militer AS akan Membagi Gaza Menjadi 'Zona Hijau' dan 'Zona Merah’
RIAU24.COM - Militer AS dilaporkan berencana membagi Gaza menjadi ‘zona hijau’ yang akan berada di bawah kendali militer Israel dan internasional, tempat kegiatan rekonstruksi akan berlangsung, dan ‘zona merah’ yang akan dibiarkan hancur.
Hal ini terjadi menjelang pemungutan suara Dewan Keamanan PBB pada hari Senin (17 November) mengenai resolusi yang mendukung rencana perdamaian Gaza Presiden AS Donald Trump.
Menurut laporan Guardian, yang mengutip dokumen perencanaan militer AS, pasukan internasional awalnya akan dikerahkan bersama pasukan Israel di Gaza timur.
“Jalur Gaza yang dilanda perang itu akan dibagi oleh ‘garis kuning’ yang saat ini dikuasai Israel,” tambahnya.
Sementara AS bersikeras bahwa rencananya realistis, pertanyaan telah diajukan tentang komitmen Washington untuk mengubah gencatan senjata menjadi penyelesaian politik abadi dengan kendali Palestina di wilayah tersebut, yang awalnya dijanjikan oleh Trump.
"Idealnya, Anda ingin semuanya utuh, kan? Tapi itu aspirasi," kata seorang pejabat AS anonim kepada Guardian.