AS Mengecam Setelah Pesawat Pembom China dan Rusia Terbang Melewati Jepang di Tengah Ketegangan
Beijing bereaksi keras terhadap pernyataan Takaichi dan meningkatkan aktivitas militernya serta memperbanyak latihan di sekitar Jepang.
Mereka bahkan membawa masalah ini ke PBB, mengirimkan surat resmi kepada Sekretaris Jenderal PBB António Guterres yang memperingatkan bahwa setiap gerakan militer Jepang di Selat Taiwan akan dianggap sebagai tindakan agresi.
China juga membatalkan pertemuan yang direncanakan antara menteri kebudayaan dan mengeluarkan pemberitahuan yang menyarankan warga negara China untuk tidak mengunjungi Jepang.
Kapal feri internasional Jian Zhen Hao yang dioperasikan oleh Japan-China International Ferry Co., yang menghubungkan Shanghai dengan kota-kota di Jepang barat, Kobe dan Osaka, telah menghentikan layanannya.
Sementara itu, komunitas internasional telah mendesak kedua belah pihak untuk menahan diri dan lebih dari selusin cendekiawan Jepang, termasuk mantan pejabat pemerintah dan tokoh media, mendesak Takaichi untuk segera menarik kembali pernyataannya tentang Taiwan.
(***)