Menu

Warga Riau Ada Terjangkit Flu Singapura, Ternyata Ini Sejarah Penyakitnya

Riko 21 Feb 2019, 14:18
Gejala Flu Singapura dan rawan menjangkiti anak-anak (foto/int)
Gejala Flu Singapura dan rawan menjangkiti anak-anak (foto/int)

RIAU24.COM -  Kamis 21 Februari 2019, Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, Dinas Kesehatan (Diskes) Kepulauan Meranti, Riau, Muhammad Fakhri menyebut warganya sudah ada yang terkena Flu Singapura. Ada dua orang yang terjangkit Flu Singapura atau Penyakit Hand, Foot and Mouth Disiase (HFMD) tetapi keduanya sudah mendapat pengobatan. 

Provinsi Riau dan Kepulauan Riau memang dikenal dekat secara geografis dengan Negara Singapura. Bahkan jumlah wisatawan dari Riau ke Singapura juga terbilanh tinggi. Sehingga rentan tertular penyakit flu Singapura. 

Lalu bagaimana sebenarnya sejarah Flu Singapura? Dilansir dari laman Doktersehat, sesuai namanya penyakit ini awalnya berasal dari Negara Singapura. 

Dicatat Flu Singapura sebenarnya sudah mulai ada pada tahun 1996. Kemudian tahun 2000, penyakit flu Singapura menjadi mewabah sehingga pemerintah mengimbau seluruh tempat bermain anak, restoran siap saji, dan kolam renang diliburkan.

Flu Singapura menyerang organ mulut, tangan, dan kaki. Lalu apa penyebab Flu Singapura ini? Penyakit ini ditularkan oleh virus, yaitu kelompok enterovirus diantaranya coxsackie viruses dan enterovirus 71.

Coxsackievirus A16 merupakan penyebab umum terjadinya flu singapura. Sedangkan yang disebabkan oleh enterovirus 71 biasanya dapat menyebabkan komplikasi neurologi seperti aseptic meningitis dan encephalitis.

Ada banyak gejala-gejala yang muncul akibat terkena flu Singapura. Seperti muncul ruam berah, bentol berisi cairan mirip gejala campak, lesu, demam, kurang nafsu makan, dan sakit tenggorokan. Bahkan ada luka di lidah, rongga mulut,, gusi, atau bagian dalam pipinya. Untuk itu jika mulai ada gejala-gejala mirip Flu Singapura sebaiknya segera melakukan pengecekan kesehatan di puskesmas atau rumah sakit.