Menu

Kuliah Master di Australia, Pria Indonesia Ini Malah Jadi Tukang AC, Tapi Gajinya Bikin Ngiler

Satria Utama 28 Nov 2019, 08:59
Didin Andijaya
Didin Andijaya

RIAU24.COM -  Didin Andijaya, akrab dipanggil Andy, merupakan pria kelahiran Malang yang pindah ke Australia untuk mengambil S-2 di bidang bisnis internasional dari Macquarie University. Ia kemudian menjadi penduduk tetap, atau 'permanent resident' Australia di awal tahun 2000-an.

Tapi setelah mendapatkannya, Didin malah kebingungan. "Mencari pekerjaan untuk PR tetap sulit, karena mereka lebih mencari orang yang punya pengalaman, ketimbang bergelar master," ujar Andy yang dibesarkan di Jakarta seperti dilansir republika.

Di tengah kebingungannya, ia melihat lowongan pekerjaan 'tradie' atau pertukangan dari sebuah koran komunitas warga Indonesia di Sydney. Meski tak punya pengalaman dengan sebagai 'tradie', Andy mengaku menunjukkan kesungguhannya setelah ia mendapat tawaran bekerja.

"Saya sebelumnya tidak bisa memegang bor, obeng, tapi semua diajarkan mereka dan dalam kurang dari setahun sudah terlatih menggunakannya," kata pria kelahiran tahun 1967 tersebut.

Setelah magang, atau istilahnya di Australia 'apprentice', selama 3,5 tahun, Andy akhirnya mendapatkan lisensi sebagai teknisi AC. Ia juga mengambil progam pelatihan dan 'apprentice' di bidang listrik untuk memudahkan kebutuhan pelanggannya.

Awal bulan November, layanan situs pencari kerja di Australia, SEEK mengumpulkan data lewat jumlah gaji yang dicantumkan dalam sejumlah lowongan kerja 'tradie'.

Halaman: 12Lihat Semua