Menu

Cek Kondisi Muslim Uighur, China Undang Mesut Ozil ke Xinjiang

Riko 17 Dec 2019, 18:11
Mesut Ozil (net)
Mesut Ozil (net)

RIAU24.COM -  Pernyataan pemain Arsenal FC Mesut Oziil tentang kondisi muslim Uighur di Xinjiang menuai kecaman dari pihak Tiongkok. Pemerintah China pun akan mengundang pesepak bola Jerman itu untuk berkunjung ke Xinjiang untuk mengecek kondisi Muslim Uighur

Juru bicara Kementerian Luar Negeri China Geng Shuang menilai, pernyataan Ozil tampaknya telah tertipu berita palsu. Ozil hendaknya kata Dia harus datang untuk melihat secara langsung kondisi Uighur di Xinjiang yang sebenarnya.

"Saya tidak tahu apakah Tuan Ozil pernah berkunjung ke Xinjiang secara langsung. Namun, dia tampaknya telah tertipu oleh berita palsu, dan penilaiannya dipengaruhi oleh kata-kata yang tidak benar," ujar Geng, seperti dilansir Xinhua, Selasa 17 Desember 2019

Menurutnya, Ozil tidak tahu pemerintah China melindungi kebebasan beragama bagi semua warga negaranya, termasuk etnis Uighur, sesuai dengan hukum. Dia juga tidak tahu bahwa langkah-langkah penanggulangan terorisme China di Xinjiang didukung penduduk setempat dari semua kelompok etnis, dan tidak ada insiden teroris yang terjadi di Xinjiang selama tiga tahun berturut-turut, katanya.

"Kami mengundang Tuan Ozil untuk datang ke Xinjiang, dan berjalan-jalan untuk melihat-lihat," kata Geng.

"Selama dia memiliki hati nurani, dapat membedakan mana yang benar dan mana yang salah, serta mempertahankan sikap objektif dan tidak memihak, dia akan melihat Xinjiang yang 'berbeda'," ia memungkasi.

Sebelumnya di akun Twitter Mesut Ozil, pesepak bola berdarah Turki itu menuliskan pesannya dengan latar bendera kelompok separatis Uighur, yakni bendera Turkistan Timur.

"Alquran dibakar. Masjid-masjid ditutup. Sekolah-sekolah Muslim dicekal. Cendekiawan agama dibunuh. Saudara-saudara dipaksai dikirim ke kemah-kemah," tulis Mesut Ozil.

Sementara itu, Klub Arsenal berkata di media sosial Weibo bahwa ucapan Ozil adalah pandangan pribadi saja. Pihak klub juga punya kebijakan yang tak ikut-ikutan politik.

"Arsenal selalu bersikap apolitis sebagai sebuah organisasi. Setelah pesan-psan yang disampaikan Mesut Ozil pada Jumat lalu, Klub Sepak Bola Arsenal menegaskan bahwa itu adalah pandangan pribadi Ozil," ujar Arsenal seperti dikutip BBC.

 

Sumber: Liputan6