Menu

Astaga, 20 TKI Bersama Dua Orang Tekong Tenggelam di Rupat Bengkalis, Ini Nama-namanya

Dahari 23 Jan 2020, 10:19
Sebanyak 20 orang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) dikabarkan tenggelam di perairan Rupat Utara, Kabupaten Bengkalis (foto/Hari)
Sebanyak 20 orang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) dikabarkan tenggelam di perairan Rupat Utara, Kabupaten Bengkalis (foto/Hari)

RIAU24.COM - BENGKALIS- Sebanyak 20 orang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) dikabarkan tenggelam di perairan Rupat Utara, Kabupaten Bengkalis, Riau setelah speed boat mereka tenggelam saat akan menuju ke Negara Jiran Malaysia.

Dikatehaui, seluruh korban para TKI tersebut diketahui hendak berangkat menuju Malaysia melalui Rupat Utara, pada 21 Januari 2020 malam lalu pada pukul 21.30 WIB. Tenggelamnya speed boat tersebut diduga ada kebocoran dan kemudian tenggelam.

zxc1

Sementara itu, Komandan Pos Angkatan Laut (Pos AL) Rupat Utara, Kabupaten Bengkalis Letda (P) Tommy Nurrohman ketika dikonfirmasi Riau24.com membenarkan dengan peristiwa tersebut.

"Kecelakaan laut ini diperairan pasir putih, Desa Putri sembilan Rupat Utara. Para TKI ini diangkut menggunakan Speed boat dengan membawa 20 orang penumpang," ungkap Dan Pos AL Letda (P) Tommy Nurrohman, Kamis 23 Januari 2020.

Diutarakannya lagi, bahwa 21 Januari 2020 sekira pukul 19.30 Wib berangkat 20 orang korban (TKI, diduga Ilegal) dari Sungai Pangkalan Buah Desa Sungai Cingam, Kecamatan Rupat. Sebelumnya para TKI tersebut menginap dirumah salah satu warga bernama Ravo. Korban berangkat dengan tujuan Malaysia, dengan menggunakan speed boat.

zxc2

"Adapun jumlah korban 20 orang para TKI 18 orang dan 2 orang tekong. Disekitar pertengahan perjalanan, speed boat tenggelam karena terhempas ombak besar, saat itu kesemua penumpang masih sempat menggunakan life jacket," ungkapnya.

Lanjutnya, namun, ke -20 orang korban tenggelam yang ditemukan selamat sekitar 10 orang 7 orang laki laki dan 3 orang perempuan,10 orang korban lainnya masih dalam pencarian.

Masih kata Letda (P) Tommy Nurrohman, dari saksi yang menemukan awal bernama Sabarius (44) warga Desa Kadur yang menyelamatkan korban tenggelam tersebut menceritakan pada 22 Januari pukul 16.00 WIB dirinya sedang menjaring ikan dengan posisi di perairan pasir putih dan melihat pelampung life jaket mengambang di perairan.

"Saksi melihat pelampung life jaket mengambang di perairan dan ternyata  manusia dalam kondisi pingsan, selanjutnya pak Sabarius ini melakukan pertolongan kepada korban dan setelah siuman saksi menanyakan berapa orang dan dijawab korban 20 orang," ungkapnya.

Selanjutnya, saksi bersama rekannya melakukan pencarian dan menemukan 10 orang korban lagi diperairan Pasir Putih. Seluruh korban dievakuasi ke rumah salah satu warga bernama Suarno di Jalan Pemuda Desa Kador Kecamayan Rupat Utara.

Berikut nama nama korban TKI yang tenggelam dan selamat

1. Nama : Een Saputra
Umur : 30 Tahun 
Agama: Islam

Alamat: Dusun Petua Desa Lhok Medang Ara Prov. Aceh

2. Nama : Mariska Sari
Umur: 30 tahun
Agama : Islam
Alamat : Pemalang Prov Jawa Tengah

3. Nama : Abdullah Faiz
Umur : 25 Tahun
Agama : Islam
Alamat : Amplas Medan


4. Nama : Doni Siregar
Umur : 25 Tahun
Agama : Kristen
Alamat : Kampung Lalang Medan

5. Nama : Rudiansah
Umur : 25 Tahun
Agama : Islam
Alamat : Kampung Mesjid Rantau Prapat


6. Nama : Sumon
Umur : 32 Tahun
Agama : Islam
Alamat : Bangladesh


7. Nama : Uli Handayani
Umur : 39 Tahun
Agama : Islam
Alamat : Simpang Padang Langkat


8. Nama : Fitria
Umur : 40 Tahun
Agama : Islam
Alamat : Air Joman Kisaran

9. Nama : Herman
Umur : 29 Tahun
Agama : Islam
Alamat : Kampung Seroja Batubara


10. Nama: Abib

Umur :28 thn
Agama: islam 
Alamat Kota Jambi

"Pencarian korban lainnya masih terus dilakukan oleh TNI AL Dumai beserta Basarnas Dumai,"pungkasnya. (R24/Hari)