Menu

100 Hari Jokowi-Ma'ruf, Mengejutkan, Rocky Gerung Beri Nilai 9 untuk Urusan Ini

Satria Utama 29 Jan 2020, 06:57
Jokowi Maruf
Jokowi Maruf

RIAU24.COM -  Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin sudah hampir memasuki 100 hari. Kinerja pasangan pemimpin Indonesia ini muai mendapat evaluasi dari masyarakat. 

Pengamat politik Rocky Gerung menilai masih banyak kekurangan yang dilakukan pasangan pemimpin ini. Namun ia memberi nilai tinggi,  yakni 9, untuk satu hal. 

Hal ini disampaikan Rocky saat hadir dalam wawancara bersama dengan Mantan Sekretaris Kementerian BUMN Muhammad Said Didu di acara Resonansi TV. Videonya juga diunggah ke kanal Youtube Rocky Gerung Official pada Selasa (28/1/2020).

Pembawa acara, Hersubeno Arief awalnya meminta dua narasumber itu untuk memberi nilai pemerintahan Jokowi-Ma'ruf yang akan masuk 100 hari ini. Rocky Gerung berkata, "Saya kasih nilai sembilan".

Mendengar nilai yang disebutkan Rocky, Hersubeno dan Said Didu terkejut. Hersubeno lantas bertanya, "Sembilan dari berapa?"

"Sembilan untuk kebohongan," kata Rocky yang kemudian disambut gelak tawa Hersubeno dan Said Didu.

Sementara itu Said Didu memberi nilai jelek untuk pemerintahan Jokowi dan ia anggap tidak lulus. "Saya kalau periode pertama (Jokowi), akumulasi ya 5, tapi periode kedua sekarang saya kasih 3," ucap Said Didu seperti dilansir suara.com.

Baik Rocky Gerung maupun Said Didu berpendapat bahwa Jokowi tidak berhasil mencapai visi misinya. Sebab Indonesia belum menjadi bangsa yang maju, tidak mandiri dan masih terjadi konflik.

"Kita sama sekali enggak mandiri, kalau kita mandiri, enggak impor macam-macam. Kita tetap tergantung pada luar negeri, dan itu yang dikeluhkan oleh publik," ujar Rocky.

Ia menambahkan bahwa sampai sekarang di Indonesia masih berlangsung konflik horizontal, konflik identitas dan perselisihan yang berunsur muatan politik.***