Menu

Tak Bertele-tele dan Gila Pencitraan, Para Menteri di Negara Ini Sumbang Gajinya Untuk Perangi Corona

Riki Ariyanto 4 Apr 2020, 20:33
para menteri di Filipina berlomba-lomba sumbangkan gajinya untuk bantu negara perangi virus corona atau covid-19 (foto/int)
para menteri di Filipina berlomba-lomba sumbangkan gajinya untuk bantu negara perangi virus corona atau covid-19 (foto/int)

RIAU24.COM - Sabtu 4 April 2020, Sikap yang patut dicontoh, para menteri di Filipina berlomba-lomba sumbangkan gajinya untuk bantu negara perangi virus corona atau covid-19. Memang dari data Kementerian Kesehatan Filipina sudah ada 76 infeksi kasus virus corona dengan 8 di antaranya meninggal dunia.

zxc1

Dilansir dari Okezone, dalam laporan harian, Kemenkes Filipina melaporkan jumlah total korban meninggal akibat virus corona 144 orang, 3.094 orang terinfeksi. Untuk itu, mayoritas anggota kabinet Filipina rela sumbangkan 75 persen gaji bulanan untuk membantu negara perangi virus corona.


"Kami ingin memberi tahu Anda bahwa sebagian besar anggota Kabinet Presiden (Rodrigo) Duterte akan secara sukarela memberikan 75 persen dari gaji bulanan mereka kepada program-program pemerintah untuk mengakhiri Covid-19 selama berlakunya Undang-Undang Bayanihan," sebut Menteri Sekretaris Kabinet Karlo Nograles menyitir Strait Times.

zxc2

Menteri Sekretaris Kabinet Karlo Nograles merujuk Undang-Undang Republik 11469, atau Bayanihan, yang memberi Presiden Duterte paying hukum untuk mengatasi krisis Covid-19.

Bahkan anggota kabinet, kata Nograles, bakal menyumbangkan gaji mereka hingga Desember tahun ini untuk mendukung program melawan virus corona.

Menteri Sekretaris Kabinet Karlo Nograles menyebut bahwa ia salah satu anggota kabinet yang telah berjanji akan menyumbangkan 75 persen gajinya untuk bantu negara perangi virus corona. (Riki)