Menu

Sumatera Barat Bersiap Hadapi New Normal

Alwira 25 May 2020, 21:26
Gubernur dan Wakil gubernur Sumbar
Gubernur dan Wakil gubernur Sumbar

Irwan menambahkan, dalam situasi pandemi Covid-19 roda perekonomian harus tetap berjalan dengan mengedepankan langkah pencegahan yang sesuai dengan protokol Covid-19. Tentunya dalam situasi normal baru ini diharapkan aktivitas kemasyarakatan bisa berlangsung dengan situasi yang berbeda dibandingkan sebelum Covid-19 dan tentunya terkait dengan kesehatan ini menjadi syarat mutlak daripada kehidupan normal baru.

"Tentunya kita harus tetap lakukan protokol Covid-19, contoh tempat kerja sebagai lokus interaksi dan berkumpulnya orang merupakan faktor risiko yang perlu diantisipasi penularannya. Ada tiga poin besar ini terjadi, idealnya virus ditangani dengan imunisasi, anti virus (obat) belum ada juga, kemungkinan dua tahun penemuan/penelitiannya, SARS saja belum ketemu. Kedua Covid-19 ini akan tetap ada sampai ketemu vaksinnya, serumnya, obatnya. Belum lagi jika virusnya bermutasi atau muncul varian yang baru dan ketiga PSBB dilakukan untuk memutus rantai penyebaran, tetap dirumah. Persiapan kita dan masyarakat semuanya untuk menerapkan budaya baru new normal dalam kehidupan sehari,” paparnya.

Gubernur menjelaskan 6 kriteria yang masuk "new normal" untuk meringankan pembatasan dan transisi, yakni :

1. Jumlah pertumbuhan transmisi lokal berkurang dan bisa dikendalikan;

2. Kesehatan masyarakat dan kapasitas sistem kesehatan mampu untuk mengidentifikasi mengisolasi, menguji, melacak kontak dan memgkarantina;

3. Mengurangi resiko wabah dengan pengaturan ketat terhadap tempat yang memiliki kerentanan tinggi, terutama di rumah orang lanjut usia, fasilitas kesehatan mental dan pemungkiman padat;

Halaman: 123Lihat Semua