Menu

Menkopolhukam Mahfud MD Tegaskan Pemerintahan Jokowi Tidak Ada Diskreditkan Islam

Riki Ariyanto 18 Sep 2020, 09:09
Menkopolhukam Mahfud MD Tegaskan Pemerintahan Jokowi Tidak Ada Diskreditkan Islam (foto/int)
Menkopolhukam Mahfud MD Tegaskan Pemerintahan Jokowi Tidak Ada Diskreditkan Islam (foto/int)

RIAU24.COM -  Pandangan pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin tidak pernah mendiskreditkan Islam. Hal itu ditegaskan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD.

"Siapa bilang Pemerintah mendiskreditkan orang Islam, Presiden orang Islam, pesantren disediakan dan dibuatkan undang-undangnya, mau naik haji dilayani," sebut Mahfud MD, di Padang, Kamis, dalam Dialog Kebangsaan, di Universitas Andalas secara daring seperti dikutip dari Tempo.

zxc1

Mahfud MD sebut omong kosong jika ada pihak yang menyebut Indonesia terjadi Islamofobia. Menkopolhukam jelaskan Islamofobia itu dulu terjadi di zaman Belanda, sebab orang Islam itu ditakuti dan dijauhkan dari pergaulan hidup bernegara.

"Coba orang Islam di zaman Belanda jadi pejabat tidak boleh, sekolah tak boleh, tapi setelah Indonesia merdeka orang Islam sudah bisa jadi tentara," ujar Mahfud MD.

zxc2

"Oleh sebab itu kalau ada aparat menangkap orang yang melakukan pengeboman, bukan Islamnya yang dipersoalkan tapi terorisnya dan itu siapa saja karena yang dilakukan melanggar ajaran agama dan hukum negara," sebut Menkopulhukam Mahfud MD lagi.

Maka itu, Mahfud MD mengajak umat Islam dapat berperan untuk bangsa ini, dengan mengikuti prosedur kenegaraan dan bisa menerima perbedaan. "Jangan saling mendiskriminasi karena yang paling utama adalah prestasi sesuai dengan porsi dan keahlian masing-masing, untuk bersama-sama membangun negara ini agar lebih maju," sebut Mahfud MD lagi.

Mahfud MD menegaskan pemerintah Jokowi-Maruf Amin melindungi setiap pemeluk agama. Dan dipersilakan beribadah sesuai ajaran dan kepercayaan yang dianut.