Menu

Saat Para Petani Diserang Meriam Air dan Gas Air Mata, Petani Memberi Makan Polisi, Menawarkan Air Minum

Devi 29 Nov 2020, 21:18
Saat Para Petani Diserang Meriam Air, Gas Air Mata, Petani Memberi Makan Polisi, Menawarkan Air Minum
Saat Para Petani Diserang Meriam Air, Gas Air Mata, Petani Memberi Makan Polisi, Menawarkan Air Minum

RIAU24.COM -  Tindakan keras polisi terhadap pawai protes petani sangat brutal. Setelah memblokir jalan mereka dengan barikade, kawat berduri, balok beton, truk dengan ban kempes, kontainer, dan banyak lagi polisi juga terpaksa menembaki mereka dengan gas air mata dan meriam air, bahkan di malam hari.

Namun ini tidak mempengaruhi tekad para petani yang melanjutkan aksi damai mereka menuju Delhi.

Tapi yang bisa lebih menarik adalah beberapa gambar yang beredar di media sosial.

Gambar pertama menunjukkan sekelompok polisi berbaris untuk mengumpulkan makanan yang dibagikan oleh seorang petani.

Foto kedua menunjukkan dua polisi meminum air dari truk yang membawa beberapa petani yang memprotes.

Polisi Lalu Lintas Delhi menyarankan penumpang untuk menghindari jalan dan peregangan di perbatasan Delhi-Haryana karena kerumunan petani yang bersikeras berbaris ke Delhi. Ratusan penumpang telah terdampar dan terjebak dalam kemacetan dan kemacetan di jalan-jalan ini.

Sebelumnya pada hari itu, ribuan petani yang memprotes berkumpul di perbatasan Delhi-Haryana, setelah itu Kepolisian Delhi menggunakan peluru gas air mata dan meriam air untuk mendorong mereka kembali.

"Perbatasan Tikri benar-benar tertutup untuk pergerakan lalu lintas. Lalu lintas menuju Haryana juga ditutup. Semua pengendara disarankan untuk menghindari rute ini mengingat protes dari para petani," kata Polisi Lalu Lintas Delhi.