Menu

Sisi Humanis Drs. H. Syamsuar, MSi: SUBAYANG DIRINDU SAYANG, Gubri Berbaring di Pangkuan Misnarni

Riki Ariyanto 30 Nov 2020, 14:30
Sisi Humanis Drs. H. Syamsuar, MSi: SUBAYANG DIRINDU SAYANG, Gubri Berbaring di Pangkuan Misnarni (foto/ilustrasi)
Sisi Humanis Drs. H. Syamsuar, MSi: SUBAYANG DIRINDU SAYANG, Gubri Berbaring di Pangkuan Misnarni (foto/ilustrasi)

Karena itu, kata Yassin, di negeri Melayu ini, Raja adil raja disembah, raja zalim raja disanggah. Jadilah raja yang dicintai rakyat. Jadilah raja yang berpihak bagi kepentingan masyarakat. Jadilah suluh di dalam gelap. Jadilah mimpi indah di tidur lelap.

Sebagai orang terpilih, sultan, gubernur dan menteri besar, adalah cerminan jabatannya. "Cermin retak, tak akan membuat wajah menjadi lawa," kata pengarang buku best seller "Ikan Ikan di Kaca" Ini. Raja yang arif dan santun, tambahnya, membuat rakyat mencintainya. Sultan yang penyayang, cinta rakyat dan keluarga, akan membuat masyarakat jadi sejuk.

Yassin yang juga Presiden Ziarah Karyawan (ZK) Nusantara, beberapa kali ke Riau. Namun dia mengaku tak kenal dan tak pernah berjumpa dengan Sultan (Gubernur Riau). Tapi menurutnya, Sultan Riau itu, adalah sosok yang berbeda. "Saya dengar dari mitra saya di Riau, beliau orang yang tegas, cergas, teliti, merakyat dan selalu hati-hati dalam bertindak," ujar Yassin mengenai sosok Gubernur Riau (Gubri).
Halaman: 123Lihat Semua