Menu

Sudah Tembus Satu Juta Kasus Covid-19, Dua Bulan Lagi Indonesia Masuki Masa Kritis, Bersiaplah!

Satria Utama 27 Jan 2021, 08:52
Ilustrasi
Ilustrasi

RIAU24.COM -  Kasus covid-19 di Indonesia tembus satu juta kasus pada Selasa (26/01) setelah 11 bulan memerangi pandemi virus corona. Tambahan kasus per hari mengalami tren di atas 10.000 kasus dalam dua pekan terakhir, sementara fasilitas kesehatan "nyaris kolaps".

Pada Minggu (24/01) angka positivity rate atau rasio positif Covid-19 di Indonesia memecahkan rekor, mencapai 33,24%. Rasio 33,24 persen itu mencapai enam kali lipat dari angka 5 persen ambang batas minimal positivity rate yang ditetapkan standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Adapun secara kumulatif, hingga Selasa (26/01) angka positivity rate Indonesia mencapai 1,7%. Positivity rate adalah persentase jumlah kasus positif terinfeksi virus corona dibagi dengan jumlah orang yang menjalani tes atau pemeriksaan.

Pakar epidemiologi menyebut Jawa sudah memasuki "masa kritis" dan memperkirakan Indonesia secara keseluruhan akan menghadapi masa kritis dua bulan mendatang. Ia menduga, kasus yang terjadi sebenarnya saat ini tiga kali lipat dari data resmi pemerintah.

"Dengan angka satu juta yang saat ini di mana kita melihat tes positive rate yang sejak Januari selalu di atas 20%, bahkan menembus 30%, itu menunjukkan bahwa terlalu banyak kasus positif di masyarakat yang tidak terdeteksi, yang mengakibatkan adanya beban meningkat di fasilitas kesehatan," ujar epidemiolog dari Griffith University Dicky Budiman seperti dilansir BBC Indonesia Ayomi Amindoni, Selasa (26/01).

Sementara pakar permodelan matematika dari Institut Teknologi Bogor (ITB) Nuning Nuraini memperkirakan Indonesia akan terus mengalami tren peningkatan kasus Covid-19 dengan puncaknya terjadi pada bulan Juli, yang akan memperberat beban fasilitas kesehatan dan tenaga medis.

Juru Bicara Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Halik Malik menegaskan angka satu juta kasus Covid-19 menjadi peringatan bagi sistem kesehatan nasional bahwa masih banyak hal yang harus dibenahi, terutama dalam hal pencegahan Covid-19 di masyarakat. 

Pakar kesehatan masyarakat Hermawan Saputra menyebut jumlah kasus yang mencapai satu juta ini adalah suatu hal yang sudah diduga, bahkan ia sebelumnya telah memprediksi Indonesia mancapai angka satu juta kasus Covid-19 pada akhir 2020.

"Kalau kita lihat kenaikan ini adalah hal yang wajar, di mana keterbukaan kita dalam aspek mobilitas kegiatan, baik itu pariwisata, sosial, keagamaan, itu luar biasa, puncaknya pada bulan Desember lalu, bahkan ada aktivitas Pilkada atau politik," jelas Hermawan.

Menurutnya, itu menyebabkan apa yang ia sebut sebagai "massive transmission atau silent transmission" di komunitas, perkantoran, industri bahkan di area keluarga, dan terus menyebar.

Mereka yang tak tertolong, menambah daftar panjang korban meninggal akibat virus corona yang kini melampaui 28.000 orang. Pemerintah terpaksa menambah lahan pemakaman khusus Covid-19 sebab tempat pemakaman umum yang dialokasikan tak bisa lagi menampungnya.***