Menu

Awalnya Disangka Cuma Cetakan Biasa, Gadis 4 Tahun Ini Ternyata Temukan Jejak Kaki Dinosaurus Berusia 220 Juta Tahun, Ilmuwan Pun Geger

Siswandi 1 Feb 2021, 13:34
Penampakan jejak kaki dinosaurus yang ditemukan seorang gadis kecil di Inggris, yang saat ini telah diamankan pihak museum setempat. Foto:Amgueddfa Cymru - Museum Nasional Wales
Penampakan jejak kaki dinosaurus yang ditemukan seorang gadis kecil di Inggris, yang saat ini telah diamankan pihak museum setempat. Foto:Amgueddfa Cymru - Museum Nasional Wales

RIAU24.COM -  Para ahli paleontologi di Inggris, dibuat geger dengan temuan gadis berusia 4 tahun. Soalnya, yang ditemukannya adalah jejak kaki dinosaurus yang terawetkan dengan sempurna pada sebuah batu. Tak tanggung-tanggung, cetakan kaki itu diperkirakan berasal dari 220 juta tahun yang lalu.

Adalah Lily Wilder, demikian nama gadis kecil itu. Penemuan itu terjadi tidak disengaja. Pada 23 Januari 2021, Lily kecil tengah berjalan di sepanjang pantai di South Wales bersama ayah dan anjingnya. Ketika itu, mereka dalam perjalanan menuju sebuah supermarket di kawasan itu. 

Secara tak sengaja, Lily melihat jejak kaki itu yang tercetak begitu rapi di atas sebuah batu. Panjangnya lebih dari 10 centimeter atau sekitar 4 inci.

"Jejak itu di atas batu yang rendah, setinggi bahu Lily, dan dia melihatnya dan berkata, 'lihat, Ayah,'" ungkap sang ibu, Sally Wilder, kepada nbc news, 31 Januari 2021. 

"Dia sangat bersemangat tapi tidak begitu mengerti betapa menakjubkannya itu," tambahnya, dilansir ulang tempo, Senin 1 Februari 2021.

Awalnya, keluarga mengira cetakan itu adalah karya seorang seniman. Tetapi ibu Sally sadar bahwa jejak kaki serupa telah ditemukan di sepanjang pantai itu beberapa waktu sebelumnya. 

Karena itu, ia berinisiatif memposting penemuan mereka tersebut di media sosial facebook.

Tak lama kemudian, The National Museum of Wales menghubungi keluarga Wilder. Selanjutnya, mereka mengambil cetakan bekas kaki itu dari pantai dan menaruhnya di museum.

Yang bikin geger, ternyata para ahli percaya bahwa jejak kaki itu berkemungkinan besar ditinggalkan seekor dinosaurus yang hidup 220 juta tahun lalu, yang dikenal dengan sebutan Grallator. 

Para ilmuwan memperkirakan, tinggi binatang purba itu sekitar 75 sentimeter (29,5 inci) dan panjang 2,5 meter (sekitar 8 kaki). Binatang itu diprediksi berjalan dengan dua kaki belakangnya.

Ilmuwan Welsh menyebut penemuan gadis itu sebagai "kesan terbaik dari cetakan dinosaurus berusia 215 juta tahun yang ditemukan di Inggris dalam satu dekade," menurut Wales Online.

"Ini sangat sempurna dan benar-benar murni. Ini adalah karya yang luar biasa," kata Karl-James Langford dari Archaeology Cyrmu.

"Saya akan mengatakan itu penting secara internasional dan itulah mengapa museum langsung mengambilnya. Inilah betapa pentingnya itu. Saya akan mengatakan itu jejak kaki dinosaurus terbaik yang ditemukan di Inggris dalam 10 tahun terakhir," ujarnya lagi. ***