Menu

Kadis Perpustakaan dan Arsip Siak Jadi Narasumber BIMTEK Pengelolaan Perpustakaan Berbasis IT di Tualang

Lina 16 Feb 2021, 22:20
Kadis Perpustakaan dan Arsip Siak Jadi Narasumber BIMTEK Pengelolaan Perpustakaan Berbasis IT di Tualang (foto/lin)
Kadis Perpustakaan dan Arsip Siak Jadi Narasumber BIMTEK Pengelolaan Perpustakaan Berbasis IT di Tualang (foto/lin)

RIAU24.COM -  SIAK- Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Siak Drs. H. M. Arifin, M.Si menghadiri undangan BIMTEK Pengelola Perpustakaan Berbasis IT dan Sosialisasi Akreditasi Perpustakaan Sekolah di SMPN 3 TUALANG sebagai Narasumber bersama dengan Dede Herwin, S.Sos selaku Penyuluh Perpustakaan dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Siak beserta Tim lainnya.

Acara ini dibuka langsung Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Siak, dalam hal ini diwakili oleh Bapak Fakhrurrozi, M.Pd selaku Kepala Bidang Pembinaaan SMP Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Siak.

Pada kesempatan ini Bapak Arifin selaku narasumber menyampaikan betapa pentingnya mengelola perpustakaan berbasis IT dan juga memberikan sosialisasi tentang Akreditasi Perpustakaan Sekolah kepada para Peserta BIMTEK yang merupakan Kepala Sekolah dan Pengelola Perpustakaan Sekolah se-Kecamatan Tualang. Selain itu, beliau juga menegaskan bahwa dalam era teknologi sekarang ini Perpustakaan Sekolah juga harus mampu menerapkan teknologi IT kedalam ruang lingkup sekolah. Karena pada zaman sekarang ini semua serba digital, begitu pula dengan perpustakaan harus bisa diakses dimana saja.

"Memang berat di awal dalam menerapkan IT ini. Dari tenaga SDM, pengelolaan buku digital, perangkat komputer, semua perlu disiapkan terlebih dahulu" ucap Arifin.

Untuk memajukan Perpustakaan Sekolah yang merupakan jantung program pendidikan, peran tersebut harus didukung  dalam penyelenggaraannya. Salah satu usaha kita adalah melakukan pembinaan untuk Perpustakaan Sekolah TK, SD dan SMP sederajat melalui kerjasama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Siak untuk memfungsikan Perpustakaan Sekolah sesuai Standar Perpustakaan Nasional.

Selanjutnya Perpustakaan Sekolah agar dapat mempersiapkan perpustakaannya untuk mengikuti Akreditasi Perpustakaan Sekolah sehingga masing-masing sekolah dapat mempersiapkan segala sesuatunya sesuai dengan standar penilaian. Tentunya dalam hal ini juga harus didukung oleh kebijakan Kepala Sekolah, SDM Pengelola dan Anggaran yg digunakan.

Kita harus berkomitmen, untuk tahun ini kita usahakan semua Perpustakaan Sekolah dapat mengikuti Akreditasi Perpustakaan Sekolah. Sehingga nantinya kita dapat mengevaluasi bagaimana perkembangan Perpustakaan Sekolah yang dijadikan sebagai pusat ataupun sumber belajar siswa dalam menambah wawasan SDM siswa.

Pada kesempatan lain, Dede Herwin, S.Sos sebagai Penyuluh Perpustakaan dari Dinas Perputakaan dan Kearsipan Kabupaten Siak yang juga merupakan Narasumber dalam acara tersebut menyampaikan bahwa Perpustakaan berbasis teknologi sangat penting untuk perkembangan sekolah. "Perpustakaan bukan hanya pendamping lagi, tetapi perpustakaan merupakan hal yg penting".

Di saat ini perpustakaan dapat kita lihat hanya sebagai gudang buku, tumpukan buku. Kita maunya selain sebagai sarana membaca buku, pihak sekolah diharapkan dapat membuat program agar perpustakaan menjadi sarana seperti mengadakan kegiatan belajar mengajar diperpustakaan, mengadakan sharing pendapat dengan siswa diperpustakaan sehingga perpustakaan itu menjadi hidup dan diminati oleh siswa.

Dengan strategi pengelolaan perpustakaan berbasis IT ini kita dapat meningkatkan kualitas layanan agar siswa bahkan masyarakat sekitar sekolah dapat merasakan layanan perpustakaan sekolah.