Menu

Tahun Ini Tipis Kemungkinan Pacu Jalur Kembali Digelar, Inilah Alasannya

Replizar 13 Mar 2021, 23:04
Tahun Ini Tipis Kemungkinan Pacu Jalur Kembali Digelar, Inilah Alasannya (foto/int)
Tahun Ini Tipis Kemungkinan Pacu Jalur Kembali Digelar, Inilah Alasannya (foto/int)

RIAU24.COM - KUANSING - Setelah satu tahun Event Pacu Jalur Tradisional kebanggaan masyarakat Kabupaten Kuantan Singingi Provinsi Riau, tidak digelar karena Covid-19 yang melanda dunia dan termasuk Indonesia dan Kabupaten Kuantan Singingi.

Tentu saja kerinduan untuk menyaksikan Event Pacu Jalur di Tahun 2021, khusunya untuk tingkat Rayon (Kecamatan) diperkirakan juga tips untuk dilaksanakan.

"Jadi pada tahun 2021 ini, Event nasional pacu jalur dan Rayon belum di pastikan pelaksanaanya, dan kemungkinan tipis mengenai peluang untuk dilaksanakan tipis kemungkinan," Ungkap Kadis Pariwisata dan Kebudayaan Kuansing, DR. H. Indra Swandi melalui Sekretaris Drs. Suhardi, M.Si ketika dihubungi wartawan di Ruang kerjanya.

Dikatakannya, Berdasarkan hasil Rapat Koordinasi penetapan jadwal Pacu Jalur Rayon Tahun 2021, diketahui masa penetapan pacu Rayon Tahun 2021. " Kegiatan Pacu Jalur ini sudah diagendakan setiap tahunnya, dan akan disusun kembali kegiatan tersebut," ujarnya.

Jadi untuk Event Pacu Jalur pada tahun ini, masih dalam proses penyusunan jadwal pelaksanaanya. " Kita masih menentukan kapan, bisa tidaknya melaksanakan kegiatan yang di mulai dari rayon sampai ke pacu jalur nasional ditepian Narosa," tambahnya.

Namun demikian, katanya, pihaknya masih menunggu keputusan dari Bupati, Gubernur dan pusat.

Hal ini, disebabkan keinginan dan antusias serta kerinduan masyarakat untuk menyaksikan Event Nasional Pacu Jalur ini Tahun Ini cukup besar. Karena pada tahun 2020 yang lalu, Event ini tidak dapat digelar disebabkan adanya musibah Nasional bahkan dunia  terutama Indonesia, yaitu wabah Pendemi Covid-19.

Sehingga Event Nasional Pacu Jalur tersebut tidak bisa dilaksanakan, karena bertujuan untuk memutuskan mata rantai penyebaran dari virus Covid 19," tuturnya.