Menu

Sebut Celana Jeans Robek Perusak Moral Bangsa, Menteri Ini Malah Panen Kecaman

Satria Utama 22 Mar 2021, 17:14
Ilustrasi
Ilustrasi

RIAU24.COM -  Celana jeans semakin diminati kaum wanita di India. Namun tren celana jeans belel yang sobek ini mendapat sorotan tajam dari Tirath Singh Rawat, Menteri Utama negara bagian Uttarakhand, India. Ia bahkan menuding celana jeans belel sebagai perusak moral kaum muda di negeri itu.

Awal pekan ini, dia menyalahkan "jeans robek" sebagai penyebab atas semua penyakit yang diderita kaum muda. Berbicara dalam lokakarya yang diselenggarakan oleh Komisi Negara untuk Perlindungan Hak Anak, Singh Rawat mengkritik seorang perempuan -tidak disebutkan namanya- yang ditemuinya dalam penerbangan.

Perempuan itu, kata Rawat, bepergian dengan dua anak sambil mengenakan sepatu bot, celana jeans robek di lutut, dan memiliki beberapa gelang di lengannya.

"Anda menjalankan LSM, bergerak dalam masyarakat, tapi mengenakan jeans yang sobek, anak-anak bersama Anda, nilai-nilai apa yang akan Anda ajarkan?" ujar Rawat seperti dilansir BBC.

Anggota nasionalis Hindu dari Partai Bharatiya Janata itu kemudian menggambarkan jeans robek sebagai pakaian yang menyebabkan dan merupakan gejala dari kerusakan moral.

Rawat juga mengkritik orang tua karena mengizinkan anak-anak mereka, terutama perempuan, untuk memakainya.

Kepala menteri dari Uttarakhand itu mengecam orang India karena tengah berlari menuju ketelanjangan. "Ketika orang-orang di India mengenakan jins robek, orang-orang di luar negeri menutupi tubuh mereka dengan benar dan melakukan yoga," katanya.

Komentar Rawat menarik kecaman luas di India. Partai oposisi Kongres mengeluarkan pernyataan yang memintanya untuk "meminta maaf kepada semua perempuan India" - atau mengundurkan diri.

Pada hari Kamis, pemimpin senior partai oposisi Priyanka Gandhi Vadra membagikan foto-foto Perdana Menteri Narendra Modi dan salah satu rekan kabinetnya yang "berlutut".

Kepala Komisi Perempuan Delhi, Swati Maliwal, melalui Twitternya, menuduh Rawat telah "menyebarkan kebencian terhadap perempuan":

Dalam twit Hindi, Maliwal menunjukkan bahwa masalahnya tidak hanya tentang apa yang dikatakan tetapi juga cara Rawat mengatakannya - Maliwal mengatakan Rawat telah mengaku "memandang perempuan itu dari atas ke bawah".

Ucapan Rawat juga memicu badai cekaman di Twitter oleh ribuan perempuan India  dan beberapa pria yang membagikan foto mereka mengenakan jeans robek. Tagar #RippedJeansTwitter hingga #RippedJeans menjadi tren selama berjam-jam.***