Menu

Pejabat Senior Korea Utara Tuduh Amerika Selipkan Politik Jahat lewat Bantuan Kemanusiaan

Amerita 13 Jul 2021, 13:01
google ilustrasi
google ilustrasi
zxc2
"Ini dengan jelas mengungkapkan bahwa niat tersembunyi Amerika untuk menghubungkan 'bantuan kemanusiaan' dengan 'masalah hak asasi manusia' adalah untuk melegitimasi tekanan mereka pada negara-negara berdaulat dan mencapai skema politik jahat mereka," tulis Kang.

Artikel itu muncul setelah pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un secara terbuka mengecam pejabat senior Korea Utara bulan lalu karena tidak mampu menangani pandemi COVID-19 yang akhirnya menyebabkan krisis besar.

Pyongyang menolak tawaran vaksin AstraZeneca yang dimaksudkan untuk dikirim melalui fasilitas COVAX.

Negara itu juga tampaknya enggan menerima vaksin buatan China karena masalah efektifitas.

"Bantuan kemanusiaan tidak boleh disalahgunakan untuk tujuan politik yang jahat," tandas Kang.

Halaman: 12Lihat Semua