Menu

Begini Cara Soeharto Ketahui Daerah di Jawa yang Pembangunannya Berhasil Atau Tidak

Azhar 13 Mar 2022, 07:45
Presiden RI ke-2 Soeharto. Sumber: Internet
Presiden RI ke-2 Soeharto. Sumber: Internet

RIAU24.COM -  Demi melihat dari dekat keberhasilan program-program yang dilaksanakan pemerintah di Jawa Timur, Barat dan Tengah, Presiden RI ke-2 Soeharto blusukan dengan cara melakukan penyamaran.

Saking rahasianya, sekelas Panglima ABRI sekalipun tidak mengetahui aksi penyamaran tersebut dikutip dari sindonews.com.

Perjalanan incognito itu pun hanya diketahui oleh kalangan terbatas seperti Ajudan Presiden Try Sutrisno, Paspampres Kolonel Munawar, Dokter Mardjono, dan mekanik Biyanto.

Setelah semua siap, perjalanan dilakukan selama dua pekan, jauh dari kesan kemewahan karena rombongan tidak pernah makan di restoran.

Untuk keperluan logistik, rombongan membawa beras dari Jakarta. Ibu Tien membekali Pak Harto sambal teri dan kering tempe. Sedangkan untuk urusan penginapan, dilakukan tidak di hotel tapi di rumah kepala desa atau penduduk.

Walapupun rahasia, perjalanan incognito Soeharto ini akhirnya bocor saat blusukan di wilayah Jawa Timur.

Warga desa ada yang melihat sang presiden melaporkannya ke aparat setempat.

Sebagai ajudan, Try Sutrisno kemudian menjelaskan bahwa Presiden Soeharto sedang melakukan perjalanan rahasia. Para pejabat pun geger karena tidak diberi tahu, sehingga tidak memberikan sambutan sepantasnya kepada Pak Harto.

Setelah selesai, seluruh hasil perjalanan rahasia itu dicatat oleh Soeharto untuk dijadikan sebagai masukan.

Secara objektif kemudian diketahui daerah-daerah yang telah berhasil dan yang masih perlu ditingkatkan. Semuanya dicek ulang di dalam rapat kabinet. Dengan begitu, tidak ada menteri yang berbohong.