Menu

Korea Utara Tawarkan 100.000 Tentara untuk Membantu Rusia Menangkan Perang Ukraina

Amastya 9 Aug 2022, 13:39
Korea Utara kirimkan sukarelawan untuk Rusia agar memenangkan perang dengan Ukraina /Reuters
Korea Utara kirimkan sukarelawan untuk Rusia agar memenangkan perang dengan Ukraina /Reuters

RIAU24.COM - Menurut media pemerintah Rusia, Korea Utara dilaporkan telah menawarkan 100.000 pasukan sukarelawan untuk membantu meningkatkan peluang Rusia menyerang Ukraina.

“Ada laporan bahwa 100.000 sukarelawan Korea Utara siap untuk datang dan mengambil bagian dalam konflik,” kata analis pertahanan Rusia Igor Korotchenko kepada Russian Channel One, lapor New York Post.

Memuji kekayaan pengalaman dalam perang kontra-baterai militer Korea Utara, pakar itu mengatakan bahwa Rusia harus dengan sepenuh hati menyambut pasukan Korea Utara dan keahlian kontra-baterai mereka.

"Jika Korea Utara menyatakan keinginan untuk memenuhi tugas internasionalnya untuk memerangi fasisme Ukraina, kami harus membiarkan mereka," kata Korotchenko seperti dikutip.

Komentar Korotchenko muncul beberapa hari setelah adanya laporan bahwa negara Rusia menyediakan pasukan sukarelawan.

Namun, hal itu sebuah langkah yang dianggap putus asa oleh beberapa analis intelijen Barat yang menganggapnya sebagai indikasi bahwa Vladimir Putin tidak memiliki modal politik untuk memerintahkan mobilisasi massa di dalam negeri Rusia.

Bulan lalu, kepala MI6 Inggris Richard Moore mengatakan bahwa upaya perang Rusia akan kehabisan tenaga.

“Penilaian kami adalah bahwa Rusia akan semakin sulit untuk memasok tenaga kerja dan material selama beberapa minggu ke depan,” katanya seperti dikutip dalam sesi tanya jawab di Forum Keamanan Aspen di Colorado.

Menurut Dewan Hubungan Luar Negeri yang berbasis di New York, militer Korea Utara adalah yang terbesar keempat di dunia, dengan hampir 1,3 juta personel aktif. Ini memiliki lebih dari 600.000 personel sebagai tentara cadangan.

Menurut para ahli pertahanan di CFP, Korea Utara beroperasi dengan peralatan dan teknologi yang sudah tua.

Surat kabar Korea Selatan Daily NK melaporkan bahwa Korea Utara juga menawarkan pekerja untuk membantu Rusia dalam membangun kembali Ukraina pascaperang.

Surat kabar itu, mengutip sumber-sumber Rusia, melaporkan bahwa Kim Jong Un berencana mengirim lebih dari 1.000 pekerja ke wilayah Donbas di Ukraina timur jika Rusia memenangkan perang.

(***)