Menu

Inilah Daftar dan Alasan Bangsawan Inggris Kehilangan Gelar Mereka, Ada Putri Diana

Amastya 13 Sep 2022, 10:33
Berikut daftar nama bangsawan Inggris yang menanggalkan gelar kerajaannya /net
Berikut daftar nama bangsawan Inggris yang menanggalkan gelar kerajaannya /net

RIAU24.COM - Beberapa bangsawan Inggris tercatat sejarah telah menanggalkan gelar kerajaannya karena alasan yang berbeda-beda.

Salah satu bangsawan Inggris paling kontroversial dan menanggalkan gelar kerajaannya adalah Pangeran Andrew.

Nah, ini bukan pertama kalinya Keluarga Kerajaan Inggris dikelilingi oleh kontroversi, karena beberapa insiden telah terjadi di masa lalu, menempatkan kerjaan dalam situasi yang panas.

Berikut daftar Royals Inggris, yang kehilangan gelar mereka disertai alasannya yang dikutip Riau24 dari WION:

Pangeran Andrew

Keluarga Kerajaan Inggris menghapus hubungan militer dan perlindungan kerajaan Pangeran Andrew pada 13 Januari setelah seorang hakim Amerika Serikat menolak permohonan untuk menolak gugatan penyerangan seksual terhadapnya.

Istana Buckingham menambahkan Andrew tidak lagi dikenal sebagai ‘Yang Mulia’. Duke of York terpaksa mengundurkan diri dari tugas publik pada 2019 karena hubungannya dengan terpidana pelaku kejahatan seks Jeffrey Epstein dan setelah wawancara TV BBC yang diharapkan pangeran akan membersihkan namanya.

Pangeran Harry

Cucu Ratu Pangeran Harry dan istrinya Meghan Markle berhenti dari tugas kerajaan mereka pada Februari tahun lalu.

Sebelumnya, mereka telah mengambil langkah mundur dari kehidupan kerajaan dan pindah ke Amerika Serikat bersama putra mereka Archie. Mereka juga menyambut seorang bayi perempuan dan menamainya Lilibet Diana.

Putri Diana

Kontroversial kerajaan terkenal lainnya yang kehilangan gelar adalah Putri Diana, mendiang ibu Harry dan Pangeran William.

Dia kehilangan gelar 'Yang Mulia' ketika perceraiannya dari Pangeran Charles diselesaikan pada tahun 1996. Setahun setelah itu, dia meninggal.

Raja Edward VIII

Sebelum Ratu Elizabeth II, ayahnya George VI duduk di atas takhta. Namun, dia tidak dimaksudkan untuk menjadi seperti saudaranya, Raja Edward VIII, yang turun tahta pada tahun 1937 mengatur jalannya monarki yang kita lihat sekarang.

Raja secara sukarela menyerahkan kursi kerajaannya di atas takhta untuk menikahi janda cerai Amerika Wallis Simpson. Gereja Inggris pada waktu itu tidak mengizinkan orang yang bercerai untuk menikah di gereja.

Itulah sederetan bangsawan kerajaan Inggris yang menanggalkan gelar kehormatannya dengan alasan yang berbeda-beda dan menjadi kontroversial dalam daftar sejarah kerajaan.

(***)