Menu

Proyek Ambisius MbS 'Kabah Baru' Ramai Dikritik Netizen: Tanda Kiamat Dekat! 

Zuratul 22 Feb 2023, 10:29
Potret Proye Gila MbS, The Mukaab yang Akan Menjadi Kota Modern Riyadh. (CNNIndonesia.com/foto)
Potret Proye Gila MbS, The Mukaab yang Akan Menjadi Kota Modern Riyadh. (CNNIndonesia.com/foto)

RIAU24.COM - Sejumlah warganet di media sosial ramai-ramai mengkritik proyek ambisius Arab Saudi gedung pencakar langit berbentuk kubus, The Mukaab, yang disebut mirip 'Ka'bah baru'. 

Saudi merilis proyek itu sebagai bagian dari Visi 2030 dan akan menjadikan bangunan tersebut sebagai kota modern terbesar di dunia. 

Proyek itu bagian dari The New Muraba Development Company yang dipimpin langsung oleh Putra Mahkota Mohammed bin Salman (MbS).

Namun, proyek itu menuai kritik dari berbagai kalangan. Pemilik akun @AliR_Ahmadi mengejek berapa dana yang dikucurkan Saudi untuk membuat kawasan bak kota fiksi di film Star Wars.

"Saya ingin tahu berapa banyak yang dibayarkan Saudi ke @MCKinsey guna membuat kartun media sosial ini untuk penonton kota-kota Star Wars dari Barat, yang tidak akan pernah benar-benar ada," tulisnya di Twitter. 

Netizen lain bahkan ada yang menyebut pembangunan gedung pencakar langit merupakan salah satu tanda-tanda kiamat.

"Nabi Muhammad (SAW) mengatakan salah satu tanda kiamat adalah bahwa Anda akan melihat 'para gembala bersaing dalam membangun gedung-gedung tinggi," tulis warganet itu.

Salah satu warganet juga menyebut sikap Saudi yang menghancurkan bangunan bersejarah di Mekkah, tetapi mendirikan bangunan mirip Ka'bah.

"Pertama, mereka menghancurkan bangunan bersejarah di Mekkah, dan sekarang mereka melakukan ini?" tulis dia.

Beberapa juga mengatakan Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman (MbS) terlalu berambisi dengan pembangunan gedung itu.

"Tampaknya [MbS] sedang membangun Ka'bahnya sendiri. Apakah dia akan menjadikan ini kiblat baru untuk para jemaahnya," ujar akademisi Asad Abu Khalil juga di Twitter.

Dalam pernyataan resmi, Saudi mengatakan The Mukaab akan menarik minat wisatawan asing.

"Pusat kota modern terbesar di dunia. Inilah wajah baru Riyadh," demikian pernyataan soal The Mukaab di situs resmi New Muraba.

The Mukaab bakal setinggi 400 meter dengan panjang setiap sisinya 400 meter. Jika sudah jadi, gedung tersebut akan berisi pameran budaya dan wisata, teater imersif, hunian, hotel, ruang kantor, serta atrium.

Selain itu, di lokasi tersebut bakal dibangun 80 tempat hiburan dan universitas teknologi dan desain.

Pencakar langit Mukaab merupakan bagian dari rencana pembangunan di Murabba. Pemerintah menyatakan proyek ini akan selesai pada 2030.

Proyek itu disebut akan menambah pemasukan ekonomi Saudi sebesar 180 miliar riyal atau sekitar Rp728 triliun.

(***)