Menu

Saling Berkoordinasi, KPK Turut Saksikan PPATK Amankan Safe Deposit Box Rafael Alun

Rizka 11 Mar 2023, 12:12
Rafael Alun Trisambodo
Rafael Alun Trisambodo

RIAU24.COM - Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) mengungkap temuan uang puluhan miliar rupiah diduga milik mantan pejabat Ditjen Pajak Kemenkeu Rafael Alun Trisambodo di safe deposit box.

Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK pun turut menyaksikan ketika PPATK mengamankan safe deposit box Rafael. Penyimpanan tersebut berada di bank BUMN.

"Pada saat PPATK mengamankan SDB (safe deposit box) saudara RAT itu tindakan PPATK yang disaksikan oleh KPK," kata Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron dilansir dari beritasatu.com, Sabtu (11/3).

Ghufron menyampaikan, antara pihaknya dengan PPATK kerap berkoordinasi dalam mendalami berbagai temuan. Salah satunya dalam hal mendalami transaksi Rafael.

"Setiap kerja PPATK yang berkaitan penelusuran pencucian yang diduga berasal dari tindak pidana korupsi, PPATK selalu berkoordinasi dengan KPK," tutur Ghufron.

Sementara itu, PPATK mengungkapkan soal uang mantan pejabat pajak Rafael Alun Trisambodo tersimpan di safe deposit box bank BUMN. Uang tersebut diduga dari hasil suap.

"Dugaan hasil suap. (Jumlahnya) besar," kata Kepala PPATK Ivan Yustiavandana, Jumat (10/3).

Ivan belum membeberkan lebih lanjut soal detail nominal uang tersebut. Dia hanya menyampaikan, dugaan tersebut masih dalam proses pendalaman oleh PPATK.

PPATK menyebutkan Rafael menyimpan mata uang asing di safe deposit box bank BUMN. Nominal uang yang tersimpan disebut bernilai fantastis.

"Iya sangat besar. Mata uang asing," ungkap Kepala PPATK Ivan Yustiavandana.

Sebelumnya, harta Rafael yang berjumlah Rp 56 miliar disorot setelah anaknya, Mario Dandy Satriyo (20), ditetapkan sebagai tersangka kasus penganiayaan terhadap David Ozora (17). Harta yang disorot itu antara lain soal mobil Rubicon dan moge Harley-Davidson yang tak ada dalam LHKPN Rafael.

Padahal dua kendaraan itu kerap dipamerkan oleh Mario, yang berstatus mahasiswa, di media sosialnya. KPK juga telah melakukan klarifikasi terhadap harta Rafael. Selain itu, KPK memulai penyelidikan dugaan korupsi Rafael.