Menu

Rampok Toko Pakai Pistol Mainan Konsol Nintendo Lawas, Pria di AS Ditangkap Polisi

Rizka 5 Jun 2023, 13:02
Pistol Mainan
Pistol Mainan

RIAU24.COM - Seorang pria di South Carolina, Amerika Serikat dilaporkan merampok sebuah toko menggunakan pistol mainan Nintendo dari tahun 1980-an. Perampok itu menggasak uang tunai sebesar USD 300 atau sekitar Rp 4,4 jutaan dari toko.

Kantor Sheriff York County melaporkan, pria bernama David Dalesandro itu menerobos masuk ke toko Kwik Stop di Sharon, pada hari Selasa pekan lalu, sekitar pukul 17.45 waktu setempat.

Dilansir New York Post, Senin (5/6), pria 25 tahun itu lalu mengarahkan pistol mainan itu ke kasir sambil meminta uang.

Saat itu, Dalesandro memakai wig, topeng, hoodie, serta mengecat pistol game Nintendo itu dengan warna hitam, agar terlihat lebih realistis saat ia mengangkat baju untuk memperlihatkan senjata palsu itu dari ikat pinggang.

Dikutip dari Engadget, aksesoris tembak-tembakkan yang dikeluarkan tahun 1984 itu, sebenarnya memiliki warna oren terang dan abu-abu. Kasir lalu menyerahkan sekitar USD 300 dari penyimpanan kepada si perampok, yang kemudian melarikan diri dari TKP.

Polisi berhasil menemukan Dalesandro di area parkir tidak jauh dari toko Sharon Kwik Stop yang dirampoknya. Dalesandro ditemukan menyimpan senjata mainan itu di saku celananya.

Dalesandro lalu dibawa ke Pusat Penahanan Kabupaten York atas tuduhan perampokan bersenjata dengan senjata mematikan, mengenakan topeng dan pencurian kecil-kecilan kurang dari USD 2.000.

Pistol mainan yang disebut Zapper itu, dihadirkan bersama konsol NES dan menggunakan sensor optik internal untuk menerjemahkan tombol pemicu ke dalam aksi di layar.

Alat ini biasa dipakai untuk game Duck Hunt, meski beberapa judul game yang rilis di konsol tersebut juga memakainya.

Negara Bagian New York baru-baru ini mengesahkan undang-undang yang melarang senjata mainan seperti pistol mainan, kecuali senjata itu benar-benar terlihat palsu seperti dicat dengan warna merah.