Makan Panas, Rocky Gerung: Dua Matahari Kekuasaan dan Persaingan Terselubung Jokowi-Prabowo
“Jika benar ijazah itu asli, mengapa harus disembunyikan? Jika palsu, mengapa tetap diam? Ini seperti mem-prank warga negara.”
Titik tekan bukan pada dokumen itu sendiri, melainkan pada sikap: mengapa seorang pemimpin enggan menunjukkan itikad baik kepada rakyatnya?
Krisis kepercayaan itu kini menjadi bahan bakar tambahan di dalam tabung ketegangan dua matahari. Diamnya Prabowo soal ijazah Jokowi menimbulkan tafsir ganda.
Apakah ia memilih netral karena menghormati Jokowi, atau justru membiarkan masyarakat sipil menjadi ujung tombak dalam “operasi pembusukan moral” terhadap sang pendahulu?
“Ini bukan hanya tentang Jokowi dan ijazah,” kata Rocky, “tapi tentang bagaimana Prabowo mengelola batas antara kesetiaan personal dan jarak politik.”
Persaingan itu tidak diucapkan, namun nyata. Seperti dua kutub dalam satu dinamo, energi politik justru muncul dari tarik-menarik diam-diam antara keduanya.