Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh tenaga kesehatan Desa Pelkun, bahwa tidak ada ditemukannya tanda – tanda kekerasan fisik pada tubuh korban.

Tetapi kondisi tubuh korban dilaporkan dengan keadaan tubuh yang tidak utuh yang diduga telah lama tergantung dilokasi tersebut.

Dari keterangan keluarga dan warga sekitar, diketahui bahwa korban memiliki kebiasaan meninggalkan rumah dan diduga korban mengalami gangguan kejiwaan berupa gejala depresi.

Pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan untuk memastikan tidak adanya unsur lain dalam kejadian tragis ini. Sementara itu, jasad korban telah dievakuasi dan diserahkan kepada keluarga untuk proses pemakaman.

(sumi)