Ini Alasan Kenapa Waktu Serasa Berjalan Lambat saat Olahraga
Peneliti mengamati efek ini setiap uji coba dan dalam kondisi solo, maupun kompetitif. Meskipun kehadiran pesaing virtual tidak mempengaruhi persepsi waktu, keberadaan mereka mendorong peserta bersepeda lebih cepat.
Ketika peserta diberitahu harus berlomba melawan pesaing di layar dan mencoba untuk menang, mereka menyelesaikan uji coba rata-rata dalam 459 detik. Ini lebih cepat dibanding mereka mereka melihat orang virtual yang sama, tapi hanya diminta untuk bersepeda secepat mungkin (sekitar 467 detik), atau ketika olahraga sendiri (470 detik).
"Hal ini menunjukkan bahwa olahraga secara tunggal, bukan karena intensitasnya, mungkin yang menyebabkan distorsi persepsi waktu," kata Menting.
Hasil ini sedikit berbeda dengan penelitian sebelumnya yang menyebut intensitas olahraga juga mempengaruhi distorsi persepsi waktu.
Peneliti menuturkan perhatian adalah alasan kenapa waktu mungkin terasa lambat saat olahraga. Selama olahraga intens, orang cenderung masuk ke kondisi mental yang sangat waspada dan menjadi lebih sadar akan ketidaknyamanan fisik.