Menu

Di tengah Kebangkitan Suriah, Era Fobia Nanas Telah Berakhir

Amastya 28 May 2025, 17:06
Gambar representatif /net
Gambar representatif /net

Almarhum presiden Suriah Hafez al-Assad memberlakukan kontrol negara yang ketat terhadap sistem ekonomi, yang mengisolasi negara tersebut dari perdagangan global.

Putranya dan penggantinya, Bashar, meneruskan sistem tersebut untuk mempertahankan kekuasaan tangan besi klan tersebut hingga ia digulingkan pada bulan Desember.

Penjual buah Ahmed al-Hareth, 45 tahun, mengatakan buah tropis, bahkan pisang dulunya berharga setara dengan gaji bulanan pegawai negeri sipil.

Pihak bea cukai dan pasukan keamanan akan merazia toko-toko, yang selanjutnya akan memicu perdagangan buah-buahan di pasar gelap yang terbatas.

Mahasiswa kedokteran Nour Abed al-Jabbar, 24 tahun, mengatakan ia lebih sering melihat buah-buahan tropis di layar daripada di pasar.

Salah satu masalahnya, sebagian warga Suriah yang belum pernah memakan nanas sebelumnya tidak tahu cara memotongnya.

Halaman: 234Lihat Semua