Asal Usul Istilah 1 Suro dan Tradisi Sakral di Masyarakat Jawa
Bubur suran adalah bubur putih gurih manis dengan tujuh jenis kacang. Kacang ini melambangkan hari-hari dalam seminggu.
Memakan bubur suran terselip harapan akan rasa syukur yang tidak pernah putus. Makan bersama menjadi penutup tradisi 1 Suro di Yogyakarta, sederhana tetapi serat makna.
3. Tradisi Ritual Sesaji Gunung Kelud
Masyarakat Desa Sugihwaras di Jawa Timur punya 'Ritual Sesaji Gunung kelud' di bulan Sura. Salah satu kegiatan di ritual itu adalah melakukan introspeksi diri.
Bulan Sura disebut sebagai bulan yang tepat bagi orang Jawa untuk laku prihatin atau berintropeksi terhadap diri sendiri.
Meski penuh dengan larangan seperti jangan keluar rumah saat malam 1 Suro, malam ini penuh tradisi yang menjadi pengingat bagi diri sendiri, terutama untuk terus bersyukur atas nikmat yang diberikan Sang Pencipta.