Produsen Mobil Warisan Asia Teguh Menentang Tarif AS, Fokus pada Strategi 'America First'
Kendaraan baru terlihat di tempat parkir di Pelabuhan Richmond, di Teluk San Francisco, California, 8 Juni 2023 /Reuters
Namun, tarif tersebut juga berdampak lebih luas pada industri.
Mazda dan Nissan, yang menghadapi tantangan lebih besar karena margin keuntungan mereka yang lebih lemah, kemungkinan akan terpaksa mempertimbangkan kembali strategi mereka, bahkan mungkin mendorong konsolidasi di industri ini.
Baca juga: XL SATU Raih Customer Journey Experience Award 2025, Tegaskan Komitmen Layanan Andal dan Responsif
"Ini akan berjalan seperti permainan adu ayam," ujar Kim Sung-rae, analis di Hanwha Investment & Securities, kepada Reuters.
"Mereka yang mampu bertahan dengan baik akan muncul sebagai pemenang," tambahnya.
Tekanan persaingan dan dinamika yang berubah
Meskipun menghadapi biaya yang lebih tinggi, termasuk biaya tenaga kerja, produsen mobil Asia berinvestasi dalam melokalisasi rantai pasokan mereka dan memperluas produksi di AS.
