Menu

14.950 Paket Bahan Pokok Akan Dijual ke Pasar Murah Untuk Masyarakat Tidak Mampu di Bengkalis

Dahari 19 Mar 2019, 15:54
Kepala Bidang Pengembangan Perdagangan, M. Jefri/hariDD
Kepala Bidang Pengembangan Perdagangan, M. Jefri/hariDD

RIAU24.COM -  BENGKALIS - Sebanyak 14.950 paket beberapa kebutuhan pokok untuk masyarakat akan dijual ke pasar murah yang dikhususkan kepada keluarga kurang mampu di Kabupaten Bengkalis.

Belasan ribu paket bahan pokok tersebut akan dibeli menggunakan anggaran lebih kurang Rp3,4 miliar, dan akan dipasarkan ke 4 wilayah regional di Kabupaten Bengkalis.

Diantaranya, Regional I paket bahan pokok untuk dijual ke masyarakat kurang mampu Kecamatan Bengkalis sebanyak 2.600 paket, Kecamatan Bantan sebanyak 2.500 paket.

Regional II, untuk keluarga kurang mampu di Kecamatan Bukit Batu sebanyak 800 paket, Siak Kecil 850 paket, Bandar Laksamana 500 paket. Sedangkan untuk masyarakat, kurang mampu di Regional III, di Kecamatan Mandau sebanyak 1.700 paket, Pinggir 1.800 paket, Bathin Solapan sebanyak 900, Talang Muandau 800 paket.

Sedangkan untuk Regional IV, akan dijual di Kecamatan Rupat sebanyak 1.500 paket, dan ke Rupat Utara 1.000 paket.

Disampaikan Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Bengkalis, Raja Arlingga melalui Kepala Bidang Pengembangan Perdagangan, M. Jefri mengutarakan bahan pokok yang dijual dalam kegiatan pasar murah khusus untuk keluarga kurang mampu itu, terdiri dari tiga komoditi yaitu beras dengan berat 10 kilogram, minyak goreng 2 liter dan gula pasir 3 kilogram.

Satu paket bahan pokok tersebut harga normal di pasaran berkisar Rp300 ribu, dan akan dijual ke masyarakat kurang mampu dengan harga Rp50 ribu sedangkan sisa harga paket tersebut disubsidi dari pemerintah.

"Kita targetkan realisasi kegiatan pasar murah untuk keluarga kurang mampu ini pada saat memasuki Ramadhan mendatang. Saat ini masih dalam proses lelang untuk mencari perusahaan yang menyiapkan bahan-bahan pokok masyarakat tersebut. Kita berharap proses lelang sudah selesai sebelum Ramadhan,"kata Jefri kepada sejumlah wartawan di ruang kerjanya, Rabu 19 Maret 2019.

Masih kata Jefri, adanya kegiatan pasar murah ini nantinya dapat membantu masyarakat kurang mampu dan meningkatkan daya beli. Dikarena setiap memasuki Ramadhan kecenderungan harga sejumlah bahan pokok mengalami kenaikan.

"Kegiatan pasar murah ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah kepada keluarga kurang mampu atau berpenghasilan rendah, dan membantu meningkatkan daya beli masyarakat," pungkasnya.(***)


R24/phi/hari