Menu

Antisipasi Adanya Aksi Teror Pada 22 Mei, Puluhan Ribu Personil Disiagakan Di Jakarta

Khairul Amri 19 May 2019, 23:17
Foto (Internet)
Foto (Internet)

RIAU24.COM - Beberapa hari jelang pengumuman hasil Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 yang jatuh pada 22 Mei mendatang, pihak keamanan dalam hal ini TNI-Polri telah disiagakan.

Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya aksi teror atau aksi provokasi massal meski hingga saat ini kondisi di Jakarta masih terlihat kondusif.

Kepala Biro (Karo) Penerangan Masyarakat (Penmas) Divisi Humas Mabes Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengungkapkan saat ini ada sekitar 32 ribu personil TNI-Polri untuk bersiaga disaat pengumuman Pemilu tersebut.

"Alhamdulillah hingga saat ini, kondisi masih kondusif," sebutnya saat berbincang dengan Riau24.com, Minggu, (19/5/2019) malam.

Dijelaskannya puluhan ribu personil TNI-Polri tersebut juga sudah termasuk personil yang diperbantukan dari beberapa wilayah di Indonesia, termasuk Riau.

"Fokus kita pengamanan, dan kita tidak berharap terjadinya kisruh. Terutama kita antisipasi teror, takutnya ada yang memanfaatkan momen," sebutnya.

Dalam kesempatan itu, Brigjen Dedi mengatakan, pihaknya meyakini tidak akan ada aksi kerusuhan dalam aksi 22 Mei 2019 mendatang. 

Yang dikhawatirkan, kata dia, adanya indikasi aksi teror yang dilakukan pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab, dengan menunggangi aksi tersebut.

“Indikasi kerusuhan, Insyaallah tidak terjadi adalah ya. Justru yang kita khawatirkan itu ancaman terorisme,” pungkas Brigjen Pol Dedi.