Penelitian : Pasangan yang Membuat Pesta Pernikahan Secara Besar-Besaran Cenderung Akan Bercerai, Ini Alasannya...

RIAU24.COM -  Memikirkan pernikahan sebagai sesuatu yang terjadi hanya sekali dalam seumur hidup - adalah mantra yang dapat melenyapkan batasan anggaran apa pun. Apakah gaun atau cincin yang sama yang Anda impikan termasuk dalam anggaran Anda? Tidak masalah, itu adalah pengorbanan yang layak untuk sesuatu yang akan bertahan selamanya. Tetapi sebelum Anda terjun dalam kredit dan utang, baca dulu bagaimana pendapat para ahli.

Para pakar pernikahan mengatakan bahwa pernikahan yang dilakukan secara sederhana dapat menjadi kunci pernikahan yang langgeng. Ini alasannya...

Pernikahan yang mahal tidak menjamin pernikahan yang langgeng.
Sementara seluruh industri pernikahan mencoba meyakinkan kita untuk menghabiskan sebanyak mungkin uang demi pesta pernikahan bak negeri dongeng, para profesor di Universitas Emory memutuskan untuk melakukan sesuatu yang belum pernah dilakukan sebelumnya - melihat apakah ada hubungan antara biaya pernikahan dan umur pernikahan .

Untuk sampai pada kesimpulan mereka, mereka melihat perayaan pernikahan lebih dari 3.000 orang. Para ahli menemukan bahwa orang yang menghabiskan kurang dari USD 1.000 (Rp 15 juta) untuk upacara pernikahan mereka, memiliki peluang hampir 50% lebih tinggi untuk tetap bersama, dibandingkan dengan mereka yang menghabiskan lebih dari USD 20.000 (Rp 300 juta).

Gagasan yang sama berlaku untuk cincin pertunangan. Ancaman perceraian meningkat seiring dengan harga cincin itu. Menurut para ahli, stres akibat utang adalah salah satu alasan yang memungkinkan kita untuk saling menyalahkan satu sama lain. Studi sebelumnya menunjukkan bahwa beban moneter adalah masalah utama yang diperdebatkan pasangan. Dan itu alasan kedua (setelah selingkuh) mengarah ke perceraian.