Menu

Anggota DPRD Pekanbaru yang Sembuh Ini Ajak Masyarakat Tak Berlebihan Merespon Orang Tertular Covid-19

Riki Ariyanto 21 Oct 2020, 21:01
Anggota DPRD Pekanbaru yang Sembuh Ini Ajak Masyarakat Tak Berlebihan Merespon Orang Tertular Covid-19 (foto/riki)
Anggota DPRD Pekanbaru yang Sembuh Ini Ajak Masyarakat Tak Berlebihan Merespon Orang Tertular Covid-19 (foto/riki)

RIAU24.COM -  Anggota DPRD Kota Pekanbaru, Muhammad Sabarudi mengingatkan masyarakat supaya tidak berlebihan merespon orang-orang yang positif Covid-19. Seperti diketahui kasus orang positif tertular virus corona di Pekanbaru terus bertambah bahkan ratusan kasus tiap hari, walau yang sembuh juga banyak.

zxc1

Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu
adalah satu dari banyak yang sembuh dan bisa beraktivitas kembali sebagai wakil rakyat. "Tidak perlu berlebihan, sampai mengungsi. Atau yang positif Covid disuruh pindah rumah. Cukup kita terapkan protokol kesehatan termasuk menjaga jarak itu sebenarnya sudah cukup. Sebab pasien itu diisolasi," sebut Sabarudi, Rabu (21/10/2020).

Sabarudi menceritakan bahwa dirinya bersyukur saat dirinya mengumumkan bahwa positif Covid-19, rekan-rekannya merespon dengan baik. Hal itu menambahkan semangat dan dirinya optimis bisa sembuh.

zxc2

"Awalnya saya merahasiakan, saya dan istri positif. Tetapi akhirnya kita putuskan memberitahu keluarga, rekan, dan tetangga juga, minta doa mereka. Respon mereka juga baik-baik, mendoakan, bahkan ada yang kirim makanan dan macam-macam. Itu juga yang membuat saya kuat, dan tentunya berdoa kepada Allah SWT. Jadi tidak perlu orang positif Covid-19 direspon berlebihan," sebut Sabarudi.

Setelah mengalami langsung sebagai orang yang positif tertular Covid-19 dan akhirnya sembuh, Sabarudi mengimbau masyarakat Pekambaru benar-benar menjalankan protokol kesehatan (Prokes). Supaya rantai penyebaran covid-19 di Pekanbaru bisa diputuskan.


"Yang harus kita sadari pertama bahwa Covid-19 ini nyata. Dan saya pernah melewatinya, sangat tidak menyenangkan. Jadi tidka bisa hanya berharap semua dari pemerintah, harus dimulai dari kesadaran masing-masing. Mulailah 3M (Memakai masker, Menjaga Jarak, Mencuci tangan dengan sabun," pesan Sabarudi.

Selain itu Sabarudi mengingatkan pasien yang dalam kategori Orang Tanpa Gejala (OTG) wajib disiplin dalam menjalankan isolasi mandiri.

"Yang OTG ini harus disiplin, jangan egois. Karena kalau sampai menularkan ke orang lain, dan ternyata orang tersebut punya penyakit bawaan, itu zolim namanya. Patuh saja isolasi mandiri. Saya saja yang sudah dinyatakan negatif Covid-19 masih pakai masker, itu untuk menjaga," pesan Politisi PKS itu.