Pidato terhenti. Panitia dengan cepat memungut jam tangan itu dan memberikannya kembali kepada Sukarno yang kemudian berpidato menggebu-gebu lagi. Mungkin Presiden Sukarno berpikir jam pasti rusak. Tapi ketika jam Rolex diperiksa di kamar seusai rapat, ternyata masih bekerja dengan baik.

zxc2

Guntur menceritakan memang sejak muda, ayahnya itu seorang yang sangat menghargai waktu, ke manapun pergi selalu pakai jam tangan. Awalnya berbagai merek jam dipakai Sukarno. Yang penting tepat dan rancangannya tidak jelek-jelek amat. Apalagi waktu di Indonesia diblokade ketat Belanda, sehingga sulit mendapatkan barang mewah.