Menu

Pemerintah Taliban Bantah Militan Al Qaeda dan ISIS Bersarang di Afghanistan

Riki Ariyanto 22 Sep 2021, 07:49
Pemerintah Taliban Bantah Militan Al Qaeda dan ISIS Bersarang di Afghanistan (foto/int)
Pemerintah Taliban Bantah Militan Al Qaeda dan ISIS Bersarang di Afghanistan (foto/int)

RIAU24.COM - Tengah ramai muncul pernyataan ISIS mengaku sebagai pelaku serangkaian serangan bom di kota wilayah timur, Jalalabad, Afghanistan. Namun Pemerintahan Taliban membantah ada ISIS hingga Al Qaeda yang bersarang di Afghanistan, Selasa (21/9/2021).

Dilansir dari Okezone, Juru bicara (Jubir) Taliban Zabihullah Mujahid membantah Al Qaeda masih di Afghanistan. Zabihullah mengulang janji Taliban bahwa negara-negara ketiga tidak bakal mengalami serangan oleh gerakan-gerakan militan dari Afghanistan.

"Kami tidak melihat ada seorang pun di Afghanistan yang punya kaitan dengan Al Qaeda. Kami berkomitmen pada fakta, bahwa dari Afghanistan, tidak ada negara yang menghadapi bahaya," sebut Zabihullah Mujahid saat konferensi pers di Kabul.

Zabihullah Mujahid menegaskan ISIS tidak ada markasnya di Afghanistan. "ISIS yang berada di Irak dan Suriah, di sini tidak ada. Tapi, beberapa orang yang mungkin adalah warga Afghanistan bisa saja sudah menganut mental ISIS, fenomena yang tidak didukung masyarakat," sebut Zabihullah Mujahid.

"Pasukan keamanan Emirat Islam siap dan akan menghentikan mereka," lanjut Zabihullah Mujahid.

Seperti yang diketahui sejak pemerintahan Presiden Afghanistan, Ghani digulingkan, Taliban menghadapi tekanan masyarakat internasional. Taliban diminta 100 persen untuk memutuskan hubungan dengan Al Qaeda.

Sebagai informasi Al Qaeda pada waktu kepemimpinan Osama bin Laden adalah kelompok yang berada di balik serangan 11 September 2001 WTC di Amerika Serikat (AS).

Taliban saat ini juga terpaksa menghadapi serentetan serangan, yang dinyatakan dilakukan oleh sebuah cabang ISIS di Afghanistan. Walau kemudian aksi teror dari ISIS itu tak diakui oleh Taliban.