Menu

Ribuan Orang Berbaris di AS dan Eropa Untuk Mendukung Protes Anti Jilbab Iran

Amastya 23 Oct 2022, 18:55
Ribuan orang di AS dan Eropa ikut serta mendukung protes anti jilbab Iran /AP
Ribuan orang di AS dan Eropa ikut serta mendukung protes anti jilbab Iran /AP

RIAU24.COM - Dalam pertunjukan solidaritas untuk pemrotes Iran yang menghadapi tindakan keras pemerintah, para demonstran dari seluruh dunia telah turun ke jalan untuk ikut serta mendukung aksi tersebut.

Sekedar informasi, aksi protes ini dipicu oleh pembunuhan Mahsa Amini, 22, saat berada dalam perawatan polisi moralitas Iran.

Setelah ditahan pada 13 September di Teheran karena mengenakan pakaian yang salah, Amini meninggal tiga hari kemudian di rumah sakit. Kematian ini memicu gelombang protes yang mengakibatkan kematian lebih dari 200 orang, termasuk remaja perempuan.

Di US National Mall, ribuan wanita dan pria dari segala usia mengenakan warna hijau, putih dan merah, warna bendera Iran dan bernyanyi.

"Takutlah. Jadilah takut. Kami adalah satu dalam hal ini, "Sebutkan namanya! Mahsa!" Teriak beberapa orang, menjelang pawai kelompok itu ke Gedung Putih.

Warga Iran dari seluruh wilayah Washington, DC, menghadiri demonstrasi, beberapa di antaranya melakukan perjalanan dari Toronto untuk berpartisipasi. Mereka diorganisir oleh aktivis akar rumput dari seluruh Amerika Serikat.

Konsentrasi terbesar warga Iran di luar Iran dapat dilihat di Los Angeles, dimana kerumunan demonstran membentuk prosesi yang bergerak lambat di sepanjang blok jalan pusat kota yang tertutup.

Mereka mengibarkan ratusan bendera Iran di cakrawala, mengubahnya menjadi gelombang merah, putih, dan hijau yang bergelombang saat mereka berteriak untuk menggulingkan rezim Iran.

Hampir 40.000 orang muncul di Berlin untuk menawarkan dukungan bagi para perempuan dan aktivis yang telah mempelopori gerakan di Iran selama beberapa minggu terakhir.

Woman's Life Freedom Collective mengorganisir demonstrasi di Berlin, yang dimulai di dekat Victory Column di taman Tiergarten dan berlanjut sebagai pawai melalui jantung kota.

Ribuan orang muncul di Paris untuk mendukung warga Iran.

Warga Iran, organisasi feminis Prancis, dan politisi termasuk di antara mereka yang berkumpul di Republique Plaza pada Oktober sebelum memimpin pawai melalui Paris timur.

(***)